BPS Catat Jumlah Turis Asing ke RI Tembus 538 Ribu pada Oktober

BPS mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia melalui pintu masuk utama pada Oktober 2022 mencapai 538,32 ribu.

Reporter: Dwi Aditya Putra

Terbit 1 Nov 2022 06:30 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Sejumlah wisatawan membawa barang bawaan setibanya di Terminal Kedatangan Internasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Rabu (22/1/2020). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/foc.

tirto.id - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia melalui pintu masuk utama pada Oktober 2022 mencapai 538,32 ribu. Angka ini meningkat sebesar 5,50 persen dibanding bulan sebelumnya dan naik 10,7 persen dibandingkan dengan September 2021.

"Kalau kita lihat jumlah kunjungan wisman di September ini data terakhir kita ini masih terus mengalami peningkatan sejak Januari 2022. Pada September 2022 ini meningkat mencapai 548 ribu wisatawan," ujar Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Setianto dalam Rilis BPS di Kantornya, Jakarta, Selasa (1/11/2022).

Dia menuturkan jumlah kunjungan wisman pada September 2022 terdiri dari wisman yang berkunjung dengan moda angkutan udara sebanyak 424,20 ribu kunjungan. Diikuti angkutan laut sebanyak 109,16 ribu kunjungan dan moda angkutan darat sebanyak 4,96 ribu kunjungan.

Sementara jika diakumulasi dari Januari hingga September 2022 jumlah kunjungan wisman mencapai 2,27 juta kunjungan, naik 2.530,58 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun 2021.

Jumlah kunjungan wisman pada periode Januari hingga September ini terdiri atas wisman yang berkunjung dengan moda angkutan udara sebanyak 1,87 juta kunjungan. Kemudian moda angkutan laut sebanyak 379,86 ribu kunjungan, dan moda angkutan darat sebanyak 21,83 ribu kunjungan.

Sementara jika dilihat berdasarkan kebangsaan. Wisman yang berkunjung ke Indonesia melalui pintu masuk utama pada September 2022 didominasi oleh wisman berkebangsaan Australia sebanyak 92,39 ribu kunjungan atau 17,16 persen. Diikuti Singapura sebanyak 85,99 ribu kunjungan atau 15,97 persen.

Kemudian Malaysia sebanyak 57,24 ribu kunjungan atau 10,63 persen, India sebanyak 33,30 ribu kunjungan atau 6,19 persen, dan Inggris sebanyak 22,90 ribu kunjungan 4,25 persen.

Adapun rata-rata lama tinggal pada bulan September 2022, wisman yang meninggalkan Indonesia melalui pintu masuk utama telah menghabiskan waktu selama 11,37 hari di Indonesia.

Sementara wisman yang datang dari wilayah ASEAN memiliki rata-rata lama tinggal paling singkat selama 5,30 hari, sedangkan wisman yang datang dari wilayah Eropa memiliki rata-rata lama tinggal paling lama selama 17,90 hari.

Dilihat berdasarkan kebangsaan, rata-rata lama tinggal terlama tercatat pada wisman berkebangsaan Rusia selama 51,74 hari, sedangkan yang tersingkat tercatat pada wisman berkebangsaan Singapura selama 3,48 hari.