tirto.id - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga mengaku siap memaparkan hasil kajian internal Pemilu 2019 guna menanggapi proses perhitungan suara yang sedang dilakukan KPU RI.
Hal tersebut dikatakan langsung oleh calon presiden 02 Prabowo Subianto. Ia mengaku telah melakukan beberapa workshop dengan mengumpulkan para ahli IT dari berbagai universitas.
"Kami sudah mengkaji seilmiah mungkin, dan kami akan ekspos pada hari yang tepat, minggu depan,” kata Prabowo saat konferensi pers di Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu (8/5/2019) sore.
Namun demikian, Ketua Umum Partai Gerindra ini mengimbau semua pihak agar tetap tenang sehingga tidak melakukan tindakan yang bertentangan dengan hukum.
“Kami imbau semua pihak untuk tetap sejuk, tenang, dan tidak emosional. Tidak mengambil tindakan di luar hukum. Percaya kita lakukan semua tindakan tidak dengan grusa-grusu, tapi dengan ketenangan dan memikirkan yang terbaik," kata dia.
Di tempat terpisah, Ketua DPP PKS Bidang Polhukam Almuzzammil Yusuf mengatakan, pemaparan itu akan dilakukan minggu depan, tepatnya hari Senin (13/5/2019).
"Mudah-mudahan hari Senin depan sudah ada ekspos," kata Muzzammil saat konferensi pers di kantor DPP PKS, sesaat setelah rapat pembahasan IT dengan Prabowo, Rabu sore.
Dalam konferensi pers tersebut, Prabowo berbicara mengenai isu-isu terkini di depan awak media. Hadir juga Ketua BPN Djoko Santoso, anggota Dewan Pengarah BPN Amien Rais, juru bicara BPN Yusuf Martak, hingga anggota Dewan Pengarah Partai Berkarya Titiek Soeharto.
Hadir juga Direktur Relawan BPN Ferry Mursyidan Baldan, ekonom Rizal Ramli, peneliti Laode Kamaluddin, politikus Partai Gerindra Edhy Prabowo, dan Direktur Satgas BPN Sugiono.
Namun dalam konferensi pers tersebut tak hadir Cawapres 02 Sandiaga Salahuddin Uno.
Penulis: Haris Prabowo
Editor: Alexander Haryanto
