tirto.id - Mantan Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN RB) Rini Widyantini, diangkat sebagai Menteri PAN RB dalam Kabinet Merah Putih kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Rini Widyantini bersama sekitar lima puluh orang lain yang akan menjabat di Kabinet Merah Putih akan dilantik pada Senin (21/10/2024). Lantas, siapa Rini Widyantini yang dijadikan sebagai Menteri PAN RB kabinet Prabowo-Gibran?
Profil Rini Widyantini
Rini Widyantini lahir di Bandung, Jawa Barat, pada 29 Mei 1965. Ia menyandang gelar Sarjana Hukum dan Magister Manajemen Publik (Master of Public Management).
Rini menempuh pendidikan di SD Tikukur IV Bandung mulai 1976. Kemudian melanjutkan bangku sekolah di SLTP Santa Angela (1980-1983) dan SLTA Santa Angela (1983-1986).
Mulai 1988, Rini melanjutkan pendidikan tinggi dengan menjalani program studi Hukum di Universitas Padjadjaran (Unpad). Ia kemudian mendapat gelar S2 Manajemen Publik di The Flinders University of South Australia.
Riwayat karier Rini Widyantini dimulai pada 2 Juli 1997 sebagai Analis Kebijakan pada Asisten Deputi Urusan Pelaksanaan Kebijakan Kemenpan RB. Lalu, sempat pula jadi Kepala Subbidang Penyusunan Kebijakan Kelembagaan Non Departemen mulai akhir Desember tahun 2000.
Satu tahun setelah itu, pada 14 Mei 2001, Rini meningkat jabatannya sebagai Kepala Bidang di lembaga serupa. Namun demikian, mulai 25 Januari 2002 berubah posisi sebagai Kepala Bidang Desain Kelembagaan.
Pada 4 April 2008, Rini Widiyanti bisa dibilang naik tingkat sebagai Asisten Deputi Kelembagaan Perekonomian. Kemudian, mendapatkan sub bidang khusus untuk Kelembagaan Perekonomian I pada 12 Januari 2009.
Karier menyusun rumusan kebijakan lembaga baru muncul pada 8 Juni 2010, tepat ketika ia menjabat Asisten Deputi Perumusan Kebijakan Kelembagaan. Lalu, meningkat lagi posisinya sebagai Staf Ahli Menteri PAN RB Bidang Hukum pada 2011.
Masih di lingkungan kementerian yang sama, ia pernah pula mengisi jabatan Deputi Bidang Kelembagaan (2012), Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana (2013-Januari 2022), dan Sekretaris Kementerian PAN RB (2022-2024).
Rini Widyanti juga sempat memperoleh pendidikan dan pelatihan tertentu. Beberapa contohnya Indonesian-Japan Youth Exchange (1993), Diklat SPALA (1994), Pelatihan Pengadaan Barang dan Jasa Kelas Paralel (2005), New Paradigm of Government Service (2015), dan sebagainya.
Setelah diumumkan oleh Prabowo Subianto bahwa Rini Widyanti akan segera mengisi jabatan Menteri PAN RB, berarti dia akan menggantikan Abdullah Azwar Anas. Ia akan bekerja memimpin kementerian tersebut, di bawah pengawasan langsung presiden sebagai bagian dari Kabinet Merah Putih.
Seperti yang diketahui secara umum, Kementerian PAN RB kerap mengurus berbagai hal terkait pendayaan aparatur negara dan reformasi-birokrasi. Sebut misalnya pengadaan ASN seperti CPNS maupun PPPK yang juga ada campur tangannya.
Penulis: Yuda Prinada
Editor: Dipna Videlia Putsanra
