tirto.id - Striker Timnas Indonesia U-23 Indonesia, Alberto "Beto" Goncalves mencetak dua gol saat diturunkan menghadapi Laos dalam lanjutan laga Grup A cabang olahraga sepak bola putra Asian Games 2018. Gol di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi itu sangat spesial, sebab bertepatan dengan Hari Kemerdekaan ke-73 Indonesia pada 17 Agustus 2018.
“Senang sekali rasanya bisa mencetak gol di hari spesial masyarakat Indonesia,” kata Beto seperti dikutip dari Antara.
Gol yang ia ciptakan pada menit ke-13 dan 47 itu menjadi kado manis di Hari Kemerdekaan Indonesia pertamanya setelah disumpah sebagai Warga Negara Indonesia pada 8 Februari 2018 lalu.
Selain itu, dengan dua gol tersebut, pemain Sriwijaya FC ini telah mencetak tiga gol dari dua laga yang telah dilakoni. Sebelumnya, Beto juga mengemas satu gol di laga perdana saat menghadapi Taiwan.
Torehan tiga gol yang dihasilkan pemain kelahiran 1980 tersebut membuat dirinya menjadi top skor sementara sepak bola putra Asian Games 2018 dan ditempel ketat Stefano Lilipaly di peringkat kedua dengan koleksi dua gol.
Perlu diketahui, saat membuat dua gol ke gawang Laos, Beto masih merasakan sakit di paha belakangnya. Namun, ia mengaku cedera tersebut seakan hilang setelah mendengar teriakan dukungan dari suporter di dalam stadion.
“Teriakan dukungan suporter membuat saya melupakan rasa sakit, kami bekerja keras karena kami ingin menang,” tutur Beto.
Berkat kontribusi Beto tersebut, pelatih Luis Milla lantas melemparkan pujian. Milla menyebut Beto bersama rekan setimnya yang juga pemain naturalisasi, Stefano Lilipaly menjadi pemain penting dalam skuat yang berlaga di Asian Games 2018.
“Mereka berdua merupakan pemain penting dalam skema serangan tim,” kata pelatih berkebangsaan Spanyol tersebut.
Adapun Timnas U-23 Indonesia tinggal selangkah lagi lolos ke babak 16 besar sepak bola putra Asian Games 2018. Syaratnya, Beto dan kawan-kawan mampu menaklukkan Hong Kong di laga pamungkas Grup A. Beto pun mengingatkan rekan setimnya untuk tetap fokus di pertandingan terakhir.
“Euforia kemenangan dari Laos harus segera dicukupkan. Tim mesti mengalihkan fokus ke laga melawan Hong Kong karena itu hidup mati kita di Asian Games 2018. Sangat penting untuk bermain lebih bagus daripada saat mengalahkan Laos karena Hong Kong adalah tim kuat,” pungkas Beto.
Editor: Hendi Abdurahman
