tirto.id - Menteri Perdagangan Agus Suparmanto mengatakan importasi produk makanan, minuman, dan pangan dari China tetap terbuka untuk masuk ke Indonesia.
Ia meyakini bahwa produk-produk dari China tak semua terjangkit virus Corona.
“Kita untuk menyetop belum ada,” ucap Agus kepada wartawan saat ditemui di Kemenko Perekonomian, Senin (3/2/2020).
“Kalau memang itu tidak membawa virus ya enggak distop,” tambahnya,
Agus menegaskan, hanya importasi hewan hidup asal China yang kini dilarang. Pasalnya, hewan hidup diyakini bisa membawa virus tersebut.
Sementara soal pelarangan importasi produk hortikultura, Agus memastikan hal itu belum harus dilakukan.
“Hewan hidup, wild animal itu sudah pasti. Lainnya kita pertimbangkan,” ucap Agus.
Langkah Agus berbeda dengan kebijakan Kementerian Pertanian yang resmi menyatakan kalau semua bahan yang masuk akan diisolasi per 30 Januari 2020. Kementan juga menahan Rekomendasi Impor Produk Hortikultura (RIPH) bagi sejumlah importir buah.
“itu belum 100 persen. Tapi kalau itu tidak membawa virus penyakit tetap dibolehkan,” ucap Agus.
Saat ditanya mengenai antisipasi Kemendag pada virus lainnya yang juga merebak seperti flu burung, Agus menyatakan kalau ia belum mau tergesa-gesa.
Ia mengatakan pemerintah masih mengkaji hal itu sehingga dapat menghasilkan keputusan yang tepat. Lagi pula, kata Agus, pemerintah juga harus mempertimbangkan aspirasi pelaku usaha.
“Kita tidak bisa juga menghambat dunia usaha. Kita harus menyampaikannya secara tepat supaya masyarakat tidak terlalu khawatir,” tandasnya.
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Hendra Friana
