tirto.id - Sholawat Asyghil merupakan salah satu bacaan sholawat yang banyak dilantunkan oleh umat Islam. Bacaan sholawat ini mengandung permohonan rahmat kepada Rasul dan doa agar umat Islam diberi perlindungan dan keselamatan dari gangguan orang-orang dzalim.
Lantunan Sholawat Asyghil diciptakan oleh Imam Ja’far ash-Shadiq, seorang yang masih memiliki garis nasab dengan Rasul.
Sebagaimana dikutip dari NU Online, menurut Rektor Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum, Prof Ahmad Zahro, secara nasab Imam Ja’far ash-Shadiq merupakan cucu Rasulullah saw. Adapun jalur nasabnya berasal dari Jafar bin Muhammad bin Ali Zainal Abidin bin Husain bin Ali Al-Murtadlo.
Imam Ja’far ash-Shadiq hidup pada masa akhir Dinasti Umayyah yang berkuasa pada tahun 41—133 H/ 661 — 750 M dan awal berdirinya Dinasti Bani Abbasiyyah. Masa-masa tersebut diwarnai intrik dan konflik politik.
Berkaitan dengan bacaan Sholawat Asyghil, Jurnal Studi Hadis Nusantara (2022) menyebutkan bahwa Imam Ja’far ash-Shidiq kerap membaca Sholawat Asyghil dengan jamaahnya ketika mengamalkan doa qunut Subuh.
Terciptanya Sholawat Asyghil dilatarbelakangi peristiwa persekusi keturunan Rasul saat masa Bani Umayyah terutama pada kepemimpinan Yazid bin Muawiyyah.
Dikarenakan peristiwa tersebut, Imam Ja’far ash Shidiq terdorong untuk menyusun Sholawat Asyghil. Melalui Sholawat Asyghil ini, Imam Ja’far berdoa agar orang dzalim ribut sesama mereka sendiri.
Bacaan Sholawat Asyghil sering dilafalkan di Hadramaut daurah Masyayikh Yaman hingga saat ini. Bahkan sampai saat ini pun Sholawat Asyghil tergolong sebagai bacaan sholawat yang familiar dengan masyrakat Indonesia.
Dilansir dari laman NU Online, sosialisasi secara tidak sadar menjadikan sholawat ini lekat dengan telinga masyarakat umum. Kegemaran masyarakat dalam melantunkan Sholawat Asyghil tidak terbatas dibaca saja, tetapi juga banyak di-cover dan diunggah di Youtube.
Dalam peringatan 1 Abad NU lalu (Selasa, 7 Februari 2023), Sholawat Asyghil ini dilantunkan oleh 4 vokalis cilik yang dipandu Addie MS.
Bacaan Sholawat Asyghil Arab, Latin, dan Maknanya
Isi Sholawat Asyghil berupa bahasa Arab yang berisi pujian sholawat kepada Rasul. Sholawat ini juga mengandung permohonan agar umat Islam diberi keselamatan atas kejahatan orang-orang dzalim.
Mengutip dari laman NU Online, berikut bacaan Sholawat Asyghil dalam bahasa Arab, latin, dan maknanya:
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَي سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَأَشْغِلِ الظَّالِمِيْنَ بِالظَّالِمِيْنَ وَأَخْرِجْنَا مِنْ بَيْنِهِمْ سَالِمِيْنَ وَعَلَي الِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ
"Allahumma shalli 'alaa Sayyidinaa Muhammad Wa asyghilidz dzoolimiina bidz-dzoolimiin Wa akhrijnaa min baynihim saalimiin Wa 'alaa alihi wa shohbihii ajma'in."
Artinya: "Ya Allah, berikanlah sholawat kepada pemimpin kami Nabi Muhammad, dan sibukkanlah orang-orang dzalim agar mendapat kejahatan dari orang dzalim lainnya, selamatkanlah kami dari kejahatan mereka, dan berikanlah shalawat kepada seluruh keluarga dan para sahabat beliau."
Penulis: Nurul Azizah
Editor: Yulaika Ramadhani
