Apa yang Dimaksud Diaspora Bangsa Indonesia, Penyebab, Contohnya

tirto.id - Diaspora Bangsa Indonesia mencakup semua masyarakat Indonesia yang sedang berada di luar negeri.

Lantas, apa saja penyebab terjadinya diaspora dan bagaimana contoh bentuknya?

Berdasarkan keterangan situs resmi Kedutaan Besar Republik Indonesia di BERN, Konfederasi Swiss, diaspora Indonesia didefinisikan sebagai masyarakat Indonesia yang tinggal di negara lain.

Diaspora Bangsa Indonesia dan Macam-macamnya

Jika mengacu kepada Peraturan Presiden Nomor 76 Tahun 2017, orang-orang yang diakui sebagai diaspora bangsa Indonesia oleh pemerintah adalah sebagai berikut.

1. WNI (Warga Negara Indonesia)
2. WNA (Warga Negara Asing)
3. Anak WNI
4. Eks WNI
5. Anak dari Eks WNI

Hampir mirip dengan keterangan di atas, I Nengah Suantra dan Made Nurmawati mencatat dalam Diaspora dan Kewarganegaraan (2016, hlm. 7-8) bahwa ada 4 kategori diaspora Indonesia.

Berikut ini jenis-jenis diaspora Indonesia tersebut beserta penjelasannya.

1. Orang Indonesia yang punya paspor Indonesia

Biasanya, jenis ini meliputi masyarakat Indonesia yang melakukan pekerjaan di luar negeri.

Oleh sebab itu, contoh sederhananya bisa dilihat melalui tenaga kerja Indonesia (TKI) dan tenaga kerja wanita (TKW).

2. Orang Indonesia yang jadi warga negara lain

Jenis diaspora ini ada karena seorang WNI pindah ke kewarganegaraan negara lain. Hal ini bisa terjadi karena orang Indonesia memutuskan jadi warga negara lain.

3. Para keturunan WNI

Anak dari WNI yang menikah dengan orang luar negeri akan dianggap juga sebagai diaspora Indonesia.

4. Pecinta Indonesia

Ketika orang luar negeri bekerja di Indonesia, maka potensi mereka untuk mencintai Indonesia bisa saja terjadi.

Saat hubungan berlangsung secara intensif, keterikatan mereka dengan masyarakat Indonesia pun bisa terjadi. Diaspora ini masuk kategori secara sosiologis, bukan secara hukum.

Penyebab dan Contoh Diaspora Bangsa Indonesia

Terlepas dari jenis-jenis diaspora Bangsa Indonesia di atas, terdapat beberapa faktor yang menyebabkannya terjadi. Berikut ini daftar penyebab diaspora tersebut.

1. Bencana alam
2. Mencari pekerjaan atau kehidupan yang layak
3. Terpaksa atau karena konflik

Dari penyebab di atas, kita dapat melihat contoh diaspora Bangsa Indonesia yang dimotori oleh keadaan terpaksa/konflik.

Pada abad ke-19 sampai 20-an misalnya, ada ribuan orang Indonesia yang secara terpaksa dikirim ke Suriname, Kaledonia Baru.

Bukan hanya itu, ada juga contoh dari kegiatan merantau yang menjadi budaya di daerah Minangkabau, Sumatera Barat.

Saat ini, di negara Malaysia dan Singapura terdapat lebih dari sekitar satu juta orang Minangkabau.