tirto.id - Anthony Ginting lolos ke 16 besar Badminton Asia Championships (BAC) 2018. Tunggal putra Indonesia tersebut mengalahkan atlet Sri Lanka, Niluka Karunaratne dalam pertarungan dua gim langsung, 20-22 dan 12-21 pada Rabu, 25 April.
Anthony Sinisuka Ginting menjadi atlet nomor tunggal putra Indonesia pertama yang melaju dari babak pertama BAC 2018. Namun, pria kelahiran 20 Oktober 1993 itu harus mengeluarkan sedikit tenaga ekstra menghadapi Niluka Karunaratne.
Gim pertama berjalan demikian dramatis. Niluka Karunaratne sebenarnya memimpin nyaris sepanjang gim. Ia unggul cepat 3-0, lalu melanjutkannya dengan 8-3. Sang tunggal putra Sri Lanka menjaga jarak dari Ginting hingga kedudukan 12-8.
Namun, Anthony Ginting mendapatkan tiga poin beruntun untuk menipiskan jarak 12-11. Sekali lagi Karunaratne menambah empat poin tanpa putus untuk kedudukan 16-11.
Momentum kebangkitan Ginting didapatkan ketika dalam posisi 18-15. Setelah itu, Ginting mendapatkan empat angka beruntun untuk membalikkan keadaan menjadi 18-19.
Karunaratne sempat mengubah skor menjadi 20-19. Artinya ia hanya membutuhkan satu poin lagi. Namun, Ginting secara ajaib menambah tiga angka untuk keunggulannya 20-22.
Kemenangan di gim pertama membuat Anthony Sinisuka Ginting semakin percaya diri. Buktinya, pada gim berikutnya ia hanya memberikan kesempatan untuk Karunaratne pada awal permainan seaja.
Ginting unggul 0-2. Ia disalip oleh sang lawan untuk skor 2-3. Pertarungan sengit sempat terjadi untuk kedudukan 4-4, 5-5, dan 6-6. Tetapi, setelahnya Ginting terbebas. Bahkan, ia mencatatkan lima poin beruntun untuk skor 7-13.
Anthony Ginting tidak terbendung lagi untuk menyelesaikan permainan. Ia memperoleh kemenangan mudah 21-12. Total, Ginting memakan 45 menit untuk mengamankan tiket ke babak 16 besar.
Di babak berikutnya, Anthony Sinisuka Ginting akan bertemu pemenang duel Lee Chong Wei (Malaysia) vs Qiao Bin (Cina). Kemungkinan besar, Ginting akan berjumpa Chong Wei, sang unggulan kelima.
Editor: Fitra Firdaus
