tirto.id - Direktur Eksekutif PolMark Indonesia, Eep Saefulloh Fatah, yang juga konsultan politik calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno, mengatakan paslon nomor urut tiga tersebut telah berhasil memenangkan banyak suara di tempat pemungutan suara (TPS). Bahkan ia mengklaim Anies-Sandi lebih unggul daripada paslon Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat.
Walaupun perolehan suara sejauh ini masih menempatkan Ahok-Djarot di urutan pertama, namun Eep menambahkan Anies-Sandi telah memenangkan dua wilayah, yakni Jakarta Utara dan Jakarta Barat. Padahal kedua wilayah itu awalnya diperkirakan akan menjadi daerah pemenangan pasangan Ahok-Djarot.
“Paslon nomor urut tiga berhasil memenangkan 6.949 TPS dan paslon nomor urut dua sebanyak 5.653 TPS. Tetapi, jumlah warga dan jumlah pemilih di setiap TPS itu berbeda-beda. Seperti rata-rata TPS yang dimenangkan nomor dua, jumlah pemilihnya lebih besar,” kata Eep di DPP Partai Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan, kemarin (16/2).
"Dua kota yang dimenangkan Ahok-Djarot adalah Jakarta Timur dan Jakarta Selatan. Tetapi perlu kami sampaikan, Jakarta Pusat akan menjadi arena pertarungan," tambah Eep.
Jika dihitung berdasarkan perolehan suara di tiap kecamatan, Anies-Sandi rupanya telah berhasil menyeimbangi Ahok-Djarot. "Dari 44 kecamatan, nomor dua unggul di 22 kecamatan dan nomor 3 unggul di 22 kecamatan.”
Sedangkan pada tingkat kelurahan, Ahok-Djarot menang tipis dengan selisih sembilan kelurahan dari Anies-Sandi. Ahok-Djarot menang di sebanyak 136 kelurahan, dan Anies-Sandi di 127 kelurahan.
Sementara itu, Anies mengaku bersyukur dapat lanjut ke putaran kedua. Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu sempat mengenang saat dirinya dan Sandiaga dulu berada di posisi paling buncit, namun kini bisa lebih unggul dari Ahok-Djarot.
“Angka yang kemarin muncul nampaknya mengecewakan bagi orang-orang yang pesimis kepada (paslon) nomor urut tiga. Mereka yang menganggap kami selalu nomor 3, selalu dibawah, ternyata semua itu tidak menjadi kenyataan. Kami ingin menyampaikan ini adalah hasil kerja seluruh pihak dan kami sampaikan apresiasi,” ucap Anies.
Penulis: Tresna Yulianti
Editor: Damianus Andreas
