Pelantikan Jokowi-Ma'ruf

Anies Optimistis Ma'ruf Amin Sukses RI 2 Sebab Pernah di DPRD DKI

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan cukup optimistis dan percaya pada pemerintahan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin, khususnya Ma'ruf Amin.

Reporter: Fadiyah Alaidrus

Terbit 20 Oct 2019 15:21 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (tengah) di Jakarta, Kamis (12/9/2019). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay.

tirto.id -

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan bahwa dirinya cukup optimistis dan percaya pada pemerintahan selanjutnya yang akan dipimpin oleh Joko Widodo dan Ma'ruf Amin, khususnya Ma'ruf Amin.

"Kami percaya Pak Ma'ruf Amin di Jakarta," ujar Anies saat ditemui di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (20/10/2019).

"Beliau orang Jakarta, pernah jadi anggota DPRD, sangat memahami soal-soal Jakarta. Insyaallah bisa kerja sama dengan baik," lanjutnya.

Anies juga menyampaikan harapannya agar Jokowi-Ma'ruf Amin bisa segera mewujudkan harapan masyarakat pada mereka.

"Kami harapkan semua yang jadi harapan masyarakat, yang diungkapkan dalam proses Pilpres, bisa segera terlaksana," ujar Anies.

"Doakan Bapak Presiden Jokowi-Ma'ruf, selalu diberikan kesehatan untuk bisa menjalankan amanat ini dengan sebaik-baiknya," pungkasnya.

Selain Anies, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau akrab dipanggil RK telah hadir.

"Saya sangat berharap yang baik-baik di periode pertama Pak Jokowi dilanjutkan, yang kurang-kurang diperbaiki," ungkap RK saat ditemui di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (20/10/2019).

"Saya kemudian berharap jangan lihat masa lalu lagi urusan pemilu, kita lihat ke depan kalau terlalu banyak liat spion suka nabrak," lanjutnya.

Joko Widodo dan Ma'ruf Amin akan dilantik oleh MPR sebagai presiden dan wakil presiden RI periode 2019-2024. Hal ini ditandai dengan pengucapan sumpah jabatan oleh keduanya dan penandatanganan berita acara pelantikan yang dilaksanakan hari ini, Minggu (20/10/2019).

Rencananya, acara dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara pelantikan dan penyerahan berita acara itu kepada Jokowi-Ma'ruf Amin. Selain itu, ada penyerahan kekuasaan simbolik, yaitu Jokowi dipersilakan duduk di kursi presiden dan Ma'ruf Amin duduk di kursi wapres menggantikan Jusuf Kalla.

Pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih akan disaksikan sebanyak 711 Anggota MPR 2019-2024. Diagendakan akan hadir pula Wakil Presiden Jusuf Kalla, Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri, dan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Pelantikan Jokowi-Ma'ruf juga akan disaksikan lawannya saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.