tirto.id - Kondisi Kampung Bengek, Penjaringan, Jakarta Utara, menjadi sorotan publik beberapa hari terakhir. Pasalnya di lokasi tersebut terdapat hamparan sampah yang berserakan dan mengganggu warga sekitar.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim pemerintah daerah telah berupaya untuk membersihkan sampah di Kampung Bengek. Namun kemarin lusa, Senin (2/9/2019), petugas kebersihan dihadang PT Pelindo III saat akan membersihkan sampah tersebut.
"Pelindo mengahalangi petugas kami masuk. Petugas kami bisa masuk Sabtu-Minggu kemarin membersikan. Tapi hari Senin mereka mau masuk, kemaren enggak boleh lagi," kata Anies di Balai Kota DKI, Rabu (4/9/2019).
Saat ini, kata Anies, Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta tengah berkomunikasi dengan PT Pelindo III mengenai pembersihan sampah. Anies pun mendesak agar PT Pelindo III untuk membersihkan hamparan sampah di lokasi tersebut. Karena bila sampah itu tidak dibersihkan akan mengganggu kelangsungan hidup warga sekitar.
"Jadi kami akan minta kepada mereka untuk bersihkan itu dan nanti kita akan bicara lansung supaya tempat itu dibersihkan. Jadi kami coba cek kita akan paksa," ujar Anies.
Menurut Anies, apabila PT Pelindo III tak berniat untuk mengangkat sampah di Kampung Bengek, Pemprov DKI akan mengambil alih untuk menyelesaikan masalah tersebut.
"Kalau Anda [PT Pelindo III] bisa bersihkan, kami akan periksa saja sudah bersih belum," ujarnya.
Penulis: Haris Prabowo
Editor: Gilang Ramadhan
