tirto.id - Selain menyeret sejumlah nama artis dan pengusaha, konten bagi-bagi uang rupanya juga mencatut nama politisi dan pejabat publik. Paling anyar, muncul sebuah akun TikTok yang mengklaim nama calon presiden (capres) Ganjar Pranowo.
Akun dengan nama pengguna “ganjar.pranowo41” tersebut menawarkan uang puluhan juta rupiah kepada warganet melalui berbagai video, termasuk ini. Dalam bio akunnya tertera tautan menuju sebuah nomor WhatsApp disertai keterangan “LANGSUNG CHAT ADMIN DI BIO UNTUK KONFIRMASI HADIAH KALIAN”.
Salah satu video terbaru akun ini bahkan turut memasang foto calon wakil presiden (cawapres) Ganjar, yakni Mahfud MD. Video tersebut memuat teks bertuliskan “saya Ganjar Pranowo, jika poto saya ini lewat beranda kalian cukup tekan (emoji share, komentar, dan likes) langsung saya transfer 30jt langsung”.
Per Selasa (24/10/2023), video yang diunggah pada Jumat (20/10/2023) ini sudah dilihat sebanyak 82 ribu kali dan dibagikan ke 962 orang. Impresi berupa tanda suka dan komentarnya juga ramai, mencapai 2780 likes dan 521 komentar.
Lantas, benarkah akun TikTok yang mengatasnamakan Ganjar tersebut?
Penelusuran Fakta
Salah satu tanda untuk mengetahui keaslian akun TikTok para tokoh publik yakni adanya tanda centang biru di sebelah nama akun pengguna. Tanda itu bakal muncul di profil pengguna sekaligus di hasil pencarian setelah mengetik sebuah nama akun TikTok.
Menurut informasi di laman TikTok, jika sebuah akun tidak memiliki lencana terverifikasi di samping nama penggunanya tetapi menampilkannya di tempat lain (seperti misalnya di bio), maka itu bukan akun terverifikasi.
Jika diamati, akun yang mencatut nama Ganjar dan membagikan konten bagi-bagi uang tidak memiliki centang biru. Meski memiliki 17 ribu pengikut, akun itu hanyalah tiruan atau palsu.
Konten penipuan semacam ini tentu berpotensi merugikan secara finansial. Oleh karenanya publik perlu cermat dalam mengamati unggahan yang menyeret nama figur terkenal.
Berdasar penelusuran Tim Riset Tirto, akun TikTok asli Ganjar hanyalah “ganjarpranowo” yang bercentang biru dan mempunyai 7,2 juta pengikut per Selasa (24/10/2023). Dalam unggahan video-video di akun asli Ganjar, Tirto tak menemukan konten serupa soal bagi-bagi uang.
Di samping itu, tak ada pemberitaan atau informasi dari sumber resmi dan kredibel terkait program bagi-bagi uang oleh Ganjar Pranowo.
Lagi pula, pemberian uang dari capres kepada masyarakat bisa diartikan sebagai politik uang. Hal itu dilarang dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (Pemilu) yang diperbarui menjadi UU Nomor 7 Tahun 2023.
Dalam pasal 280 ayat (1) huruf j UU Nomor 7 Tahun 2017 disebutkan bahwa pelaksana, peserta, dan tim kampanye pemilu dilarang “menjanjikan atau memberikan uang atau materi lainnya kepada peserta kampanye pemilu”.
Kesimpulan
Hasil penelusuran fakta menunjukkan akun TikTok bernama “ganjar.pranowo41” yang memuat konten bagi-bagi uang senilai puluhan juta rupiah merupakan akun tiruan atau palsu.
Akun TikTok asli Ganjar hanyalah “ganjarpranowo” yang bercentang biru dan mempunyai 7,2 juta pengikut per Selasa (24/10/2023). Dalam unggahan video akun aslinya Tirto tak menemukan konten serupa soal bagi-bagi uang.
Jadi, unggahan bagi-bagi uang yang mencatut nama Ganjar di TikTok bersifat salah dan menyesatkan (false & misleading).
==
Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Periksa Data, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.
Editor: Farida Susanty
