tirto.id - Ian Kasela, vokalis Radja, menghadapi masalah terkait hak cipta lagu "Cinderella" setelah Ipay mengajukan somasi. Ipay mengklaim sebagai pencipta tunggal lagu tersebut dan kini menuntut ganti rugi Rp20 miliar.
Ipay atau Rival Achmad Labbaika melayangkan somasi kepada Ian Kasela pada 25 Juli 2023, melalui kuasa hukumnya, Minola Sebayang. Ipay mengklaim tidak pernah mendapatkan royalti atas hak cipta lagu "Cinderella" yang selama ini menjadi hit andalan band Radja.
Bahkan, Ipay menduga "Cinderella" sudah didaftarkan di LMKN (Lembaga Manajemen Kolektif Nasional) atas nama Ian Kasela sebagai pencipta, tanpa mencantumkan namanya.
Terkait hal ini, Ian menuliskan melalui akun Instagram pribadi,"Ga usah bersedih, saya pastikan cinderella akan slalu menemani."
Kronologi Kasus Lagu "Cinderella": Milik Ian Kasela atau Ipay?
Cerita Ipay tentang awal pembuatan lagu "Cinderella" disampaikan lewat akun Youtube Dunia Manji dengan judul "TUNTUT IAN KASELA 20 MILYAR, Pencipta Lagu Cinderella Akan Tempuh Jalur Hukum!", tayang pada Jumat, 4 Agustus 2023.
Ipay menuntut Ian Kasela sebesar Rp20 miliar gara-gara lagu "Cinderella". Menurut Ipay, lagu ciptaannya, yang selama ini dibawakan band Radja, sudah didaftarkan atas nama Ian Kasela pribadi pada 2009.
Ipay mengaku sudah mencoba menghubungi pihak Ian. Namun, belum menemui titik terang hingga memutuskan untuk menuntut ganti rugi.
Ipay menjelaskan, awal mula lagu Cinderella dibikin pada 1996 saat masih bergabung dengan band Fresh. Mereka sempat merekam lagu di Kantong Studio selama 2-3 tahun.
Pada 2001, Ipay mundur dari Fresh. Ia melanjutkan karier di beberapa stasiun televisi nasional sebagai produser.
Kemudian, Ian Kasela datang menemui Ipay dengan tujuan meminjam lagu "Cinderella". Namun, Ipay meminta kepada Ian agar membuat kontrak dengan label sebagai pemilik master lagu.
Ipay menambahkan, lagu "Cinderella" juga pernah dirilis dengan band terbarunya, Cosmic, hingga menduduki top 1 di e-radio.
Pada 2004, Ipay justru menyaksikan band Radja sedang membawakan lagu "Cinderella" lewat tayangan stasiun televisi. Padahal, ia menyebutkan belum ada perjanjian kontrak secara resmi dengan Ian Kasela.
Ipay lantas mencari Ian untuk mencoba mengklarifikasi. Setahun berselang atau 2005, muncul album Radja dengan mencantumkan "Cinderella" sebagai salah satu tembang.
Pada beberapa kesempatan sekitar tahun 2010-2013, dijelaskan Ipay, Ian sempat menemui dirinya untuk membicarakan "harga" lagu Cinderella. Akan tetapi, ia menolak hingga Cinderella dirilis Radja tanpa persetujuannya.
"Dan itu ditulis di album kedua by kaset maupun CD dan setiap mereka tampil di TV maupun di album ketiga kaset dan CD. Pencipta Ian Kasela dan Ipay. Bagian mana yang Ian ada di situ. Dan kapan gua tanda tangan kontrak dan itu lagu publish," kata Ipay.
Ian Kasela Mengajak Ipay Bertemu Bahas "Cinderella"
Hingga 3 hari pasca-somasi, Ipay mengatakan Ian menghubungi pihak pengacaranya dan berharap ingin ketemu setelah Radja menggelar tur di Pekanbaru. Namun, Ipay juga ingin agar Radja tidak lagi menyanyikan lagu "Cinderella" ciptaannya.
Sebelumnya, kuasa hukum Ipay, Minola Sebayang juga mengatakan, Ian Kasela sudah menerima surat somasi tersebut, dan sedang mengatur waktu untuk bertemu. Mereka akan membicarakan solusi terbaik untuk permasalahan lagu "Cinderella".
