tirto.id - Hujan yang melanda wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya pada Minggu (24/3/2024) hingga Senin (25/3/2024), menyebabkan kenaikan status Pintu Air Manggarai setinggi 775 cm dan Pos Pesanggrahan setinggi 180 cm pada Senin (25/3/2024) pukul 06.00 WIB menjadi Siaga tiga (Waspada).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat 28 rukun tetangga (RT) terendam banjir hingga Senin (25/3/2024). Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji berujar, jumlah wilayah yang terendam banjir itu merupakan data hingga pukul 09.00 WIB.
"BPBD mencatat genangan yang ada saat ini mengalami penurunan dari satu ruas jalan tergenang dan 28 RT menjadi 28 RT atau 0.091 persen dari 30.772 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta," kata Isnawa dalam keterangannya, Senin.
Ia mengungkapkan, ketinggian banjir Ibu Kota bervariasi. Tertinggi, banjir muncul di kawasan Cawang yang mencapai 2 meter.
"Lima RT di Cawang tergenang air ketinggian 150 sentimeter-200 sentimeter," ucapnya.
Berikut 28 RT yang Tergenang Banjir:
• Jakarta Selatan
Rawajati
Jumlah: 3 RT
Ketinggian: 40 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Pejaten Timur
Jumlah: 4 RT
Ketinggian: 80 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
• Jakarta Timur
Bidara Cina
Jumlah: 4 RT
Ketinggian: 130 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Kampung Melayu
Jumlah: 10 RT
Ketinggian: 50 cm-100 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Balekambang
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 100 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Cawang
Jumlah: 5 RT
Ketinggian: 150 cm-200 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Cililitan
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 130 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Intan Umbari Prihatin
