tirto.id - Gelandang Timnas U-19 Indonesia, Witan Sulaeman tampil cemerlang dalam laga perdananya di Piala Asia U-19 saat menghadapi Taiwan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (18/10/2018). Dalam laga tersebut, Witan menyumbang sepasang gol yang turut menentukan kemenangan Garuda Nusantara.
Gol pertama Witan lahir pada menit 69. Memaksimalkan bola muntah tendangan bebas Luthfi Kamal, Witan menceploskan bola dengan tenang ke gawang. Dari dalam kotak penalti, sepakannya tak mampu dibendung kiper Taiwan, Li Guan-Pei.
Ia lantas kembali menyumbang gol semenit jelang laga usai. Masih dari dalam kotak penalti, Witan menuntaskan umpan pendek Egy Maulana Vikri dengan sepakan menyusur tanah yang memaksa Guan Pei memungut bola dari gawangnya untuk kali kedua.
Secara khusus, pada komentarnya sesudah laga, Witan menyebut jika sepasang gol ke gawang Taiwan ia persembahkan untuk korban gempa dan tsunami di Palu. Ia berharap golnya mampu menjadi sumber kebahagiaan di tengah suasana duka yang menyelimuti keluarga dan para korban gempa.
"Saya mendedikasikan gol yang saya cetak untuk seluruh masyarakat Indonesia, terutama masyarakat Kota Palu karena banyak keluarga saya yang ada di sana," tutur Witan seperti dikutip laman resmi PSSI.
Witan memang punya koneksi tersendiri dengan Palu. Di kota tersebut, ia lahir dan dibesarkan sebelum pada akhirnya menimba ilmu di sekolah sepak bola PPLP Ragunan.
Laga Timnas U-19 Indonesia vs Taiwan sendiri berakhir dengan skor 3-1. Selain brace Witan, satu gol lain Garuda Nusantara dicetak Egy Maulana Vikri.
Kemenangan atas Taiwan membuat Timnas U-19 Indonesia memuncaki klasemen sementara Grup A Piala Asia U-19. Mengemas tiga angka, Garuda Nusantara unggul selisih gol atas Uni Emirat Arab yang pada partai pembuka sukses menundukkan Qatar dengan skor tipis 2-1.
Target Indonesia sendiri adalah lolos hingga babak semifinal. Keberhasilan sampai ke fase tersebut akan memastikan mereka mendapat tiket otomatis ke Piala Dunia U-20 tahun depan. Pelatih Timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri berharap kemenangan atas Taiwan dapat menjadi titik awal untuk terpenuhinya target tersebut.
"Kemenangan ini perlu disyukuri karena pertandingan pertama ini bakal menentukan untuk laga selanjutnya," ungkap sang pelatih.
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan
