tirto.id - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan rasio keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit DKI Jakarta mencapai 78 persen atau sebanyak 6.117 unit yang sudah terpakai.
Sementara itu, keterisian ruang ICU juga telah mencapai 73 persen atau 824 unit terpakai dari 1.127 unit.
"Ïni terjadi peningkatan luar biasa, hampir 50 persen dalam seminggu terakhir. Untuk itu, kami minta seluruh masyarakat waspada dan berhati-hati," kata Riza di Gedung Balai Kota Jakarta, Rabu (16/6/2021), seperti dilansir Antara.
Riza menjelaskan kasus COVID-19 yang meningkat secara signifikan dalam sepekan terakhir menjadi pemicu keterisian tempat tidur juga hampir penuh.
Sesuai dengan imbauan Presiden Joko Widodo dan pertemuan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) DKI, Riza menekankan agar warga selalu menggunakan masker secara baik dan benar.
Hal itu karena penggunaan masker dapat melindungi masyarakat dari paparan COVID-19 hingga 98 persen.
Kemudian, Presiden juga meminta kepada Pemprov DKI Jakarta untuk mempercepat program vaksinasi dengan target 7,5 juta vaksin diberikan pada masyarakat pada akhir Agustus mendatang.
"Kita berupaya sehari agar mencapai 100 ribu orang yang divaksin. Upaya kita tidak mudah, tapi dengan segala fasilitas, jajaran, kemampuan, Insya Allah bisa mencapai target tersebut," kata Riza.
Pada 15 Juni 2021, Satgas COVID-19 melaporkan lima daerah di Jakarta termasuk dalam 15 wilayah yang mengalami lonjakan kasus tertinggi di Indonesia, dengan rincian sebagai berikut:
- Kota Jakarta Barat (peningkatan kasus 167 persen, BOR 77,33 persen);
- Kota Jakarta Pusat (peningkatan kasus 159 persen, BOR 86,11 persen);
- Kota Jakarta Utara (peningkatan kasus 128 persen, BOR 81,21 persen);
- Kota Jakarta Timur (lonjakan kasus 103 persen, BOR 58,2 persen);
- Kota Jakarta Selatan (kenaikan kasus 85 persen, BOR 78,8 persen).
Penulis: Restu Diantina Putri
Editor: Restu Diantina Putri
