tirto.id - Pelatih Leicester City, Claudio Ranieri, tak mau berkomentar banyak terkait keputusan wasit di pertandingan kontra West Ham United yang telah dilangsungkan di Stadion King Power dalam lanjutan Liga Premier Inggris, Minggu (17/4/2016) malam WIB. Hal itu terkait diusirnya penyerang andalan Leicester, Jamie Vardy, usai diganjar kartu merah dalam laga yang berakhir imbang 3-3 tersebut.
“Pengusiran (Vardy) itu tidak mengubah pertandingan. Namun, saya menilai para pemain saya, bukan wasit. Wasit bukan urusan saya. Penampilan kami fantastis, inilah jiwa kami, kami memainkan setiap pertandingan dengan ini, darah, hati, dan jiwa, ini luar biasa. Angka ini sangat penting secara psikologis,” tandas Ranieri usai laga.
Vardy mendapat kartu kuning kedua yang berujung kartu merah pada menit ke-56 karena dianggap wasit melakukan diving di kotak penalti West Ham. Senada dengan Ranieri, punggawa The Foxes lainnya, Danny Simpson, juga ogah membahas tentang keputusan wasit. Ia justru memuji semangat bertanding kawan-kawannya malam itu.
"Kami akan selalu bertarung sampai mati. Kami tidak dapat mengendalikan hal-hal lain, kami dapat berjuang dan bekerja keras. Menurut saya, hal itu akan menghasilkan angka besar, tidak banyak tim yang tertinggal 1-2 untuk kemudian bangkit dan itulah yang kami lakukan, secara psikologis hal itu akan memberi kami dorongan besar,” tegas Simpson. (ANT)
