Usai Deklarasi Kubu Prabowo & Jokowi, Demokrat Belum Tentukan Sikap

Partai Demokrat belum menentukan sikap akan mengarahkan dukungan ke koalisi Prabowo atau Jokowi hingga deklarasi kedua kubu tersebut kemarin.

Sumber: Antara

Terbit 10 Aug 2018 09:17 WIB,

Waktu baca ±1 menit

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan keterangan pers bersama kepada wartawan usai pertemuan tertutup di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Senin (30/7/2018). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan.

tirto.id - Usai deklarasi kedua kubu Prabowo Subianto dan Jokowi, Partai Demokrat belum mengambil sikap akan bergabung dalam koalisi pengusung bakal capres-cawapres Jokowi-Ma'ruf Amin atau Prabowo-Sandiaga. Partai berlambang mercy ini akan menggelar rapat majelis tinggi untuk menentukan arah dukungan pada hari ini, Jumat (10/9/2018) pukul 09.00 WIB.

Keputusan belum diambil setelah Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono tidak menemukan kata sepakat untuk pasangan cawapres pendamping Prabowo saat melakukan pertemuan di kediaman SBY.

Wakil Ketua Umum Demokrat Syarief Hasan di Kediaman SBY di Mega Kuningan, Jakarta, Jumat (10/9/2018) dini hari, mengatakan rapat majelis tinggi akan digelar untuk memutuskan langkah Demokrat dalam Pilpres 2019.

"Kami ucapkan selamatlah kepada Prabowo dan Sandi. Partai Demokrat besok masih akan rapat majelis tinggi. Kita tunggu besok pagi [Jumat pagi] rapat majelis tinggi," kata Syarief.

Terkait beredarnya tulisan tangan SBY yang menyatakan Partai Demokrat mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin, dikatakan Syarief, hal tersebut merupakan "hoax".

Partai Demokrat baru akan mengambil keputusan melalui rapat majelis tinggi pada Jumat pagi. Syarief menyebut kini hanya tersisa dua opsi untuk Demokrat melihat peta koalisi yang ada.

"Yang penting, substansinya adalah kita menghadapi besok dulu, pendaftaran di KPU kita lihat saja perkembangan besok. Kami jam sembilan kira-kira di sini," tutur dia.

Senada dengan Syarief, Kadiv Advokasi dan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan rapat majelis tinggi Jumat pagi akan menentukan Demokrat tetap dalam koalisi Gerindra, PKS dan PAN atau keluar.

"Kita lihat besok pagi ada rapat majelis tinggi memutuskan jam sembilan sudah ada apakah akan tetap bersama Prabowo atau melakukan komunikasi politik yang lain," kata Ferdinand.

Prabowo Subianto-Sandiaga Uno akan mendaftarkan diri sebagai pasangan bakal calon presiden dan calon wakil presiden ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) setelah melaksanakan salat Jumat di Masjid Istiqlal, Jakarta, hari ini.

Sedangkan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin akan berkumpul di Gedung Joang 45 sebelum mendaftar sebagai pasangan capres-cawapres ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jumat (10/8/2018) pagi ini.