tirto.id - Angka penambahan kasus COVID-19 pada Kamis 16 September 2021 sebanyak 3.145, turun dibandingkan hari sebelumnya. Sementara angka kematian hari ini juga turun dibandingkan hari sebelumnya, yakni 327.
Penambahan kasus dalam beberapa hari terakhir mengalami fluktuasi. Pada 8 September 6.731 kasus; 9 September 5.990 kasus; 10 September 5.376 kasus; 11 September 5.001 kasus; 12 September 3.779 kasus; 13 September 2.577 kasus; 14 September 4.128 kasus; 15 September 3.948 kasus dan hari ini 3.145
Total kasus COVID-19 sejak awal Maret 2020 hingga hari ini mencapai 4.181.309 orang.
Penambahan kasus terbanyak hari ini terjadi di lima provinsi yakni Jawa Barat 346; Jawa Timur 335; Jawa Tengah 293; Sumatera Utara 215; dan DKI Jakarta 176 kasus baru.
Sementara penambahan kasus kematian tertinggi di Jawa Tengah dengan 42 kasus, Jawa Timur 30 kasus, dan Sumatera Utara 25. Dengan penambahan kasus kematian hari ini maka total menjadi 139.919 meninggal karena COVID-19.
Kemudian kasus aktif total 73.238 yang masih dalam perawatan maupun isolasi mandiri. Sementara kasus sembuh bertambah 14.633 sehingga total menjadi 3.968.152 orang. Kemudian kasus suspek tercatat 354.479 orang.
Penambahan data hari ini berdasarkan data yang masuk ke pemerintah pusat secara bertahap hingga Kamis siang, baik melalui tes real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR), Tes Cepat Molekuler (TCM) maupun Antigen. Jumlah tes turun drastis dari 153.493 orang menjadi hari 54.766 orang diperiksa sehingga positivity rate sebesar 5,74 persen.
Pemerintah dalam menanggulangi pandemi ini, meminta masyarakat agar selalu menaati protokol kesehatan, yaitu: menjaga jarak, pakai masker, dan cuci tangan. Selain itu, pemerintah juga menggalakkan program vaksinasi untuk memutus rantai penularan.
Berdasarkan data vaksinasi per 16 September 2021, terdapat 76.153.487 yang sudah dilakukan suntik vaksinasi tahap I. Sedangkan yang telah dilakukan suntikan ke-2 mencapai 43.484.971. Sementara target vaksinasi yang dicanangkan pemerintah sebanyak 208.265.720.
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Bayu Septianto
