tirto.id - Juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19, dr Achmad Yurianto, kembali mengumumkan data terbaru pandemi hari ini (20/6/2020). Per 24 jam terakhir (sampai pukul 12 siang), penambahan pemeriksaan spesimen baru mencapai 19.917 atau total 621.156.
"Dari pemeriksaan baru itu ditemukan pasien positif baru mencapai 1.226. Totalnya menjadi 45.029," kata Yurianto.
Penambahan kasus sejak beberapa hari terakhir selalu berada di atas 1.000 (1.017 pada 15 Juni, 1.106 16 Juni, 1.031 17 Juni, 1.331 18 Juni, dan 1.041 19 Juni). Penambahan tertinggi masih terjadi pada 18 Juni lalu.
Beberapa provinsi menunjukkan penambahan kasus cukup tinggi. "Jatim 394 positif baru dan 102 sembuh, DKI 180 positif baru 122 sembuh, Sulses 112 positif baru dan 76 sembuh," katanya. Sementara di tujuh provinsi lain "tidak menambahkan kasus sama sekali."
Yurianto mengatakan penambahan sangat signifikan di berbagai daerah "karena tracing lebih agresif dilaksanakan oleh dinas kesehatan setempat." "Ini upaya kita untuk menjawab pemeriksaan dilakukan secara masif berdasarkan kontrak tracing secara agresif," katanya menegaskan.
Pasien sembuh bertambah 534 orang, jadi totalnya 17.883 orang. Sementara pasien meninggal 56, sehingga totalnya 2.429.
Sementara orang dalam pemantauan (ODP) mencapai 37.336 orang, lalu pasien dalam pengawasan (PDP) yang dipantau ketat mencapai 13.150 orang.
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Rio Apinino
