tirto.id - Pemerintah Turki pada Rabu (17/8/2016) waktu setempat memaparkan kesepakatan di hadapan parlemen untuk normalisasi hubungan antara negara tersebut dengan Israel, demikian media setempat melaporkan.
Dalam kesepakatan tersebut, Israel akan membayar sebanyak 20 juta dolar AS sebagai kompensasi bagi mereka yang tewas dalam insiden serangan terhadap kapal Mavi Marmara pada tahun 2010 lalu, demikian laporan harian Sabah, lapor Reuters.
Sabah menuliskan, sebagai imbalan, Turki akan menghentikan tuntutan terhadap semua kasus terkait insiden mematikan tersebut. Selain itu, tentara Israel juga akan terbebas dari semua tanggung jawab legal maupun kriminal.
Hubungan antara Tel Aviv dengan Ankara sempat memanas setelah sebuah kapal perang Israel menyerang kapal kecil Mavi Marmara yang membawa bantuan kemanusiaan ke Gaza pada Mei 2010.
Sebanyak 10 orang tewas dalam serangan tersebut.
Upaya untuk mengembalikan hubungan baik mulai diupayakan pada 2015. Upaya itu berlanjut ke meja perundingan selama tahun 2016 ini sampai dengan 26 Juni lalu.
Pada tanggal tersebut, kedua pihak bertemu di Roma untuk menyepakati rancangan terbaru kesepakatan normalisasi hubungan.
Penulis: Rima Suliastini
Editor: Rima Suliastini
