tirto.id - Tindik telinga merupakan sebuah tindakan yang umum dilakukan, bukan untuk alasan kesehatan, melainkan penampilan. Tindakan ini banyak dilakukan oleh orang dewasa, anak-anak, bahkan bayi.
Para ahli sepakat bahwa orang tua yang memutuskan untuk menindik telinga bayi mereka memiliki alasan yang personal. Namun, sebelum memutuskan untuk menindik telinga si kecil, orang tua perlu mengonsultasikannya dengan dokter terkait usia, alergi, serta risiko infeksi.
Berapa usia yang tepat menindik bayi?
Pertanyaan tentang berapa usia yang tepat untuk menindik telinga bayi sering kali diajukan oleh para orang tua.
Wendy Sue Swanson, dokter anak di Seattle Children's Hospital mengatakan, bayi yang baru lahir masih membangun imunitas tubuhnya sehingga sangat berisiko mengalami infeksi jika melakukan tindakan tersebut.
"Setiap kali Anda menusuk kulit, Anda membuka peluang untuk infeksi, dan karena bayi masih membangun sistem kekebalan tubuh" katanya seperti yang dikutip dari Parents.
Lebih lanjut ia menyatakan bahwa tindik telinga sebaiknya dilakukan ketika bayi minimal menginjak usia enam bulan.
Perhatikan jenis perhiasan anting bayi
Pemilihan perhiasan anting untuk bayi juga perlu diperhatikan, baik dari segi ukuran dan bahan. Anting-anting yang ukurannya besar biasanya terlalu berat untuk telinga bayi, sehingga menyebabkan rasa tidak nyaman.
Belum lagi ukuran yang lebih besar lebih berisiko membuat bayi menariknya. Selanjutnya konsultasikan ke dokter mengenai bahan anting-anting yang aman untuk si kecil.
Menurut American Academy of Pediatric (AAP) kontak antingan juga berkontribusi terhadap munculnya infeksi karena alergi terutama di kalangan anak-anak. Anting-anting yang mengandung nikel sebaiknya dihindari.
Menurut survei yang dilakukan oleh AAP 26 persen anak-anak di dunia positif memiliki sensitivitas nikel. Alergi nikel biasanya menyebabkan ruam, gatal, kulit bengkak, hingga nyeri ketika telinga disentuh. Tes alergi dan konsultasi dokter diperlukan untuk mencegah hal ini.
Cegah infeksi tindik telinga
All About Kids Health merilis beberapa tips yang dapat dilakukan orangtua untuk mencegah infeksi dari tindakan tindik telinga, baik sebelum tindakan maupun sesudahnya, seperti berikut.
- Lakukan tindik telinga di klinik atau rumah sakit yang memiliki dokter dan tenaga ahli yang handal
- Jaga kebersihan telinga si kecil dalam beberapa hari hingga luka sembuh, atau ikuti saran dokter. Biasanya membutuhkan beberapa hari sampai anting-anting boleh dipasang
- Jaga tangan si kecil untuk tidak memainkan luka bekas tindikan
- Gunakan anting-anting yang nyaman dan bebas bahan penyebab alergi
- Bersihkan anting-anting dengan alkohol setiap enam bulan sekali untuk kembali digunakan.
Penulis: Yonada Nancy
Editor: Yulaika Ramadhani
