tirto.id - Jelang laga Timnas Indonesia vs Timor Leste dalam lanjutan Grup B Piala AFF 2018, Selasa (13/11/2018) hari ini tuan rumah punya tekanan tersendiri. Tim Garuda diperkirakan tidak akan mendapat dukungan sebanyak biasanya.
Perkiraan ini bukannya tanpa dasar. Pasalnya, menurut keterangan PSSI, hingga Senin (12/11/2018) sore tiket yang terjual baru delapan ribu lembar. Padahal, untuk pertandingan ini PSSI menyediakan total 65 ribu tiket.
"Hari ini tiket baru terjual delapan ribu. Besok mulai dijual offline di Blok S, sepanjang hari sampai kick-off," kata Deputi Bisnis Sekjen PSSI, Marsal Masita seperti dikutip Goal.
Sebagaimana penuturan Marsal, solusinya PSSI akan menjual tiket secara offline pada hari pertandingan, Selasa (13/11/2018) hari ini. Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan penjualan tiket. Namun, jelas kecil kemungkinan 50 ribuan tiket tersisa bisa terjual habis dalam kurun sehari, mengingat terbatasnya jam pelayanan menjelang laga.
Menurut penuturan Marsal pula, penurunan tiket di laga Indonesia kali ini terjadi signifikan. Sebagai perbandingan, pada laga terakhir di SUGBK yang mempertemukan Timnas U-19 Indonesia melawan Jepang, tiket yang tersisa hingga sebelum hari H hanya sebanyak 3 ribu lembar. Saat itu, bahkan PSSI sampai harus memutuskan bahwa tiket hanya dijual online (tidak ada penjualan offline).
"Pada saat lawan Jepang lalu, sisa tiket kami 3 ribu, [makannya tak ada penjualan langsung di loket] karena kalau yang datang 20 ribu, siapa yang mau tanggung jawab? Polisi pun angkat tangan," ujarnya.Menurunnya animo suporter Indonesia diyakini merupakan buntut dari hasil buruk yang diraih skuat asuhan Bima Sakti pada laga pembuka Piala AFF, Jumat (9/11/2018) lalu. Saat itu Alberto Goncalves dan kawan-kawan tunduk dengan skor tipis 1-0.
Karena kekalahan itu, langkah Indonesia untuk menembus babak semifinal semakin sulit. Pasalnya saat ini mereka terbenam di peringkat empat klasemen dengan torehan nirpoin.
"Kami tahu mungkin animonya kita kalah 1-0 dari Singapura, jadi sekarang animonya agak berat, dan hari biasa pula. Jadi besok [hari ini] akan kami buka offline di Blok S. Untuk semua kategori yang kami jual, tiket masih banyak," tandasnya.
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan
