Isu terkait industri pertahanan ramai dibicarakan usai debat capres topik pertahanan keamanan, geopolitik, dan hubungan internasional berlangsung pada Minggu (7/1/2024). Banyak hal seputar industri pertanyaan yang dibicarakan mulai dari alutsista bekas hingga indeks militer Indonesia.
Industri pertahanan saat ini bergabung dalam satu holding BUMN bernama Defend ID dikepalai oleh PT Len Industri (persero). Oleh karena itu tirto.id berbincang dengan Direktur Utama Defend ID, Bobby Rasyidin, untuk mengupas tuntas soal situasi industri pertahanan dalam negeri. Menurut Bobby, industri pertahanan Indonesia telah masuk dalam 100 besar dunia.
Bobby juga merespons pertanyaan masyarakat terkait penggunaan alutsista bekas, klaim penurunan indeks kemiliteran, hingga kerja sama Indonesia dengan negara lain dalam produksi industri pertahanan. Simak paparan Direktur Utama Defend ID, Bobby Rasyidin, bersama tirto.id di YouTube TirtoId & LenIndustri!
#IndustriPertahanan#Jeda
Industri pertahanan saat ini bergabung dalam satu holding BUMN bernama Defend ID dikepalai oleh PT Len Industri (persero). Oleh karena itu tirto.id berbincang dengan Direktur Utama Defend ID, Bobby Rasyidin, untuk mengupas tuntas soal situasi industri pertahanan dalam negeri. Menurut Bobby, industri pertahanan Indonesia telah masuk dalam 100 besar dunia.
Bobby juga merespons pertanyaan masyarakat terkait penggunaan alutsista bekas, klaim penurunan indeks kemiliteran, hingga kerja sama Indonesia dengan negara lain dalam produksi industri pertahanan. Simak paparan Direktur Utama Defend ID, Bobby Rasyidin, bersama tirto.id di YouTube TirtoId & LenIndustri!
#IndustriPertahanan#Jeda
Baca juga artikel terkait DEBAT CAPRES-CAWAPRES atau tulisan lainnya dari Dadan Gustian
Editor: Dadan Gustian
