tirto.id - Sinetron asal India, Meri Durga tayang di stasiun televisi ANTV pada Senin (18/5/2020) pukul 10.45 WIB.
Sinetron ini tayang dari hari Senin-Minggu pada jam yang sama. Penayangan sinetron ini bisa berubah sewaktu-waktu.
Meri Durga berada dalam arahan sutradara Ravindra Gautam serta penulis naskah Lakshmi Jaikumar, Pankhuri Jain, dan Raghuvir Shekhawat.
Beberapa pemain yang bergabung di antaranya Vicky Ahuja, Srishti Jain, Paras Kalnawat, Raj Sharnagat, Akshay Choudhary, Urfi, dan Advait. Serial ini berjumlah 385 episode.
Pada cerita sebelumnya, Yaspal semakin marah dengan Mada. Dia tidak mau Amrita dan Shilva dekat-dekat dengan Mada. Yaspal ingin menjaga anaknya dan anak adiknya.
Suatu ketika Shilva jatuh dan terluka. Mada yang seketika datang mencoba mengobati Shilva. Mereka berdekatan dan terlihat seperti hendak ciuman.
Yaspal melihat hal itu dan langsung marah. Yaspal memarahi Mada dan menuduhnya mendekati kedua perempuan di rumah itu.
Mada balik marah. Dia merasa tidak mendekati siapapun. Perdebatan berlangsung sengit. Mereka bersepakat bahwa Mada tidak boleh mendekati gadis yang ada di rumah itu, sementara Mada meminta agar para gadis tidak mendekati kamarnya.
Sementara itu di Bhiwani, Subadra mengetahui apabila Durga setiap pagi meninggalkan kamarnya. Durga memang merahasiakan apabila dia ikut klub lari di sekolahnya. Dia tidak ingin Subadra melaporkan hal itu pada ayahnya.
Durga yang panik mencari guru lari Rana di sekolah. Durga berkata apabila dia tidak bisa ikut latihan lari lagi. Dia menceritakan masalah di rumahnya kepada Rana.
Namun belum selesai cerita, Rana justru memarahi Durga karena tidak mau berlatih lari setiap pagi.
Rana memberi gambaran tentang panjang dan sulitnya kompetisi sampai tingkat nasional. Untunglah saat Durga menceritakannya secara utuh, Rana mau membantu Durga.
Sinopsis Meri Durga Hari Ini
Pada cerita kali ini, Subadra mulai menyelidiki tingkah aneh Durga. Subadra curiga dengan Durga yang berangkat sekolah sangat pagi.
Namun Rana telah membuat rencana. Dia membuat Durga menemui guru bahasa Inggris di pagi hari. Saat Subadra melihat Durga di sekolah, dia semakin bingung. Hal itu tidak sesuai dugaan Subadra yang mengira Durga melakukan hal buruk.
Meski begitu, Subadra tidak kehabisan akal. Dia tetap saja membuat Durga sibuk setiap hari.
Di pagi hari, Subadra meminta Durga berbelanja banyak barang sekaligus. Hal itu membuatnya tidak bisa berlatih lari. Padahal waktu kompetisi hanya menyisakan waktu dua hari.
Di tempat lain, Amrita sedang bekerja di tempat Mada. Dia mendapat telepon dari Shilva. Saat sedang menelepon, Mada mengambil ponsel Amrita. Tidak boleh menelepon saat sedang bekerja.
Terjadi perdebatan antara Mada dan Amrita. Saat hendak pergi, baju Amrita menyangkut di tembok dan robek di bagian punggung. Mada meminta Amrita pulang dan mengganti baju.
Sesampainya di rumah, ibu Amrita menanyakan yang terjadi pada anaknya sampai bajunya robek. Amrita mengatakan bahwa bosnya yang melakukan semua itu. Dia juga mencaci bosnya yang sering bertingkah seenaknya.
Ternyata di luar kamar Yaspal mendengar hal itu. Dia emosi dengan yang terjadi pada anaknya.
Yaspal bertekad untuk mengetahui siapa bos Amrita dan memberinya pelajaran. Misalkan saja Yaspal tahu bawa bos Amrita adalah Mada, dia pasti akan sangat marah.
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Dewi Adhitya S. Koesno
