tirto.id - Jojo Rabbit adalah film keluaran tahun 2019 yang menghadirkan aktor dan aktris berbakat seperti Roman Griffin Davis, Thomasin McKenzie, Scarlett Johansson dan Taika Waititi.
Film bergenre komedi, drama dan perang yang dirilis pada 8 November 2019 ini merupakan besutan sutradara Taika Waititi yang mengadaptasinya dari novel berjudul “Caging Skies” karya Christine Leunens.
Jojo Rabbit sukses menampilkan sisi humor dan dramatis dari seorang bocah pengagum Adolf Hitler di masa-masa perang yang menegangkan dalam durasi 108 menit.
Mengambil latar waktu pada tahun 1944-1945 dalam suasana Perang Dunia II, film ini menampilkan masa lalu Jerman ketika masih dikuasai oleh Partai Nazi.
Dilansir dari History, Partai Nazi atau Partai Pekerja Sosialis Nasional Jerman adalah sebuah pergerakan masif yang memerintah Jerman dengan totaliter di bawah pimpinan Adolf Hitler.
Partai yang berdiri sejak tahun 1919 hingga 1945 ini mempromosikan nasionalisme Jerman dan paham anti-Semit, yang membuat jutaan orang-orang Yahudi menjadi korban keganasan Nazi.
Pada tahun 1921, Hitler menjadi pemimpin partai Nazi dan pada tahun 1933 ia berhasil menduduki jabatan kanselir Jerman.
Kediktatoran Nazi pun mencengkeram seluruh Jerman dalam segala aspek kehidupan, baik dalam politik, agama, pendidikan, kebudayaan, dan hak–hak wanita.
Kekalahan Jerman di Perang Dunia II di tahun 1945 membuat Partai Nazi dibubarkan dan para petingginya diadili atas kejahatan Holocaust yang menimpa kaum Yahudi. Adolf Hitler, sang Führer, menyerah dan bunuh diri.
Film yang mengambil latar tempat di Republik Ceko ini telah menyabet 35 kemenangan dan 159 nominasi.
Beberapa di antaranya adalah Academy Awards, Amerika Serikat (2020) sebagai pemenang Piala Oscar dalam kategori Skenario Adaptasi Terbaik yang diraih oleh Taika Waititi.
Broadcast Film Critics Association Awards (2020) juga menganugerahkan kategori pemenang pada Roman Griffin Davis, sebagai Aktor Muda Terbaik.
Situs pengulas film IMDb memberi nilai 7,9 dari skala 10 untuk film Jojo Rabbit, sementara situs Rotten Tomatoes memberikan skor 80 persen dan skor versi penonton 94 persen.
Sinopsis Jojo Rabbit
Kisah dalam film Jojo Rabbit ini mengikuti perjalanan hidup Johannes Bletzer (Roman Griffin Davis), seorang anak berusia 10 tahun yang sangat mengidolakan pemimpin diktator Nazi, Adolf Hitler.
Ayahnya pergi berperang ke Italia, dan ia tinggal serumah dengan ibunya Rosie (Scarlett Johansson). Kakak perempuannya, Inge, telah meninggal karena sakit.
Ia bersiap-siap untuk mengikuti kamp pelatihan militer untuk pemuda pemudi Nazi. Hitler Imajinasi (Taika Waititi) muncul di sebelahnya dan memberinya semangat, diikuti dengan teriakan semangat Jojo “Heil Hitler!” kepada setiap orang yang ia temui.
Bersama-sama dengan sahabatnya Yorki (Archie Yates), Jojo mengikuti arahan dari Kapten Klenzendorf (Sam Rockwell), atau biasa dipanggil Kapten K dan asistennya Finkel (Alfie Allen).
Karena tidak bisa membunuh kelinci seperti yang disuruh para seniornya, Christoph (Luke Brandon Field) dan Hans (Sam Haygart), ia diejek dan dihina dengan sebutan “Jojo Rabbit” di hadapan teman-temannya.
Hitler Imajinasi muncul dan memberinya kata-kata semangat. Ia terlalu termotivasi sampai-sampai merebut dan melemparkan granat tangan dari Kapten K, yang berakhir meledak di dekatnya. Ia pun absen dari pelatihan militer karena ledakan granat itu.
Setelah sembuh, ibunya meminta Kapten K untuk menjaga Jojo di sebuah kantor pemerintahan. Di sana Jojo banyak membantu tugas-tugas seperti menyebarkan poster propaganda, mengumpulkan besi untuk bahan persenjataan, dan lain-lain.
Setelah selesai bertugas, ia pun pulang ke rumah. Karena tak menemukan ibunya, ia mencari-cari hingga ke kamar mendiang kakaknya, Inge. Betapa terkejutnya ia ketika melihat seorang gadis yang bersembunyi di balik dinding kamar kakaknya.
Ia berteriak dan lari ketakutan. Gadis itu, Ella (Thomasin McKenzie) ternyata adalah seorang Yahudi, musuh Nazi. Ella mengancam akan membunuh Jojo dan mengancam keselamatan ibunya bila ia memberitahukan keberadaanya ke tentara Nazi.
Demi keselamatan ibunya dan dirinya, Jojo menutup mulut tentang keberadaan si gadis Yahudi di rumahnya.
Hitler imajinasi dan dirinya mempertanyakan keberadaan Ella. Seiring waktu, ia pun berusaha menguak informasi tentang orang-orang Yahudi dari Ella dan menguak rahasia yang disembunyikan ibunya.
Penulis: Hana Afifah Nuraini
Editor: Dhita Koesno
