tirto.id - Film Alex Cross ditayangkan dalam Bioskop Trans TV malam ini, Rabu (31/8/2022). Film tentang aksi detektif kepolisian dalam mengungkap kasus kejahatan ini, mengudara di pukul 23.45 WIB.
Alex Cross adalah nama detektif di Kepolisian Kota Detroit. Dia mendapatkan tugas menginvestigasi kasus pembunuhan kejam. Setelah ditelusuri pelakunya adalah orang yang tidak diduga sebelumnya.
Film ini dibintangi oleh Tyler Perry, Edward Burns, Rachel Nichols, Mathhew Fox, dan Jean Reno. Alur skenario film Alex Cross disusun ulang oleh Kerry Williamson dan Marc Moss berdasarkan adaptasi dari novel berjudul Cross karya James Patterson. Lalu, tata adegan mendapatkan arahan dari sutradara Rob Cohen.
Film Alex Cross dirilis pada tahun 2012 dengan durasi 1 jam 41 menit. Ratingnya di situs IMDb memiliki skor 5.1/10. Pendapatan globalnya hingga saat ini menembus 34 juta dolar AS, dengan pendapatan di pekan pertama peluncuran mencapai 11 juta dolar AS.
Sinopsis Film Alex Cross
Film Alex Cross berkisah tentang Alex Cross yang merupakan detektif senior di Kepolisian Kota Detroit. Dirinya mendapat tugas mengungkap pembunuhan gadis bernama Fan You. Sang korban mendapat siksaan dari pelaku hingga akhirnya tewas.
Pengungkapan kasus ini tidak mudah. Cross mendapatkan bantuan dari Tommy Kane dan Monica Ashe dalam proses investigasi. Dari penelusuran mereka, ditemukan sebuah pola dari pelaku.
Mereka juga menemukan, pelaku akan melakukan pembunuhan lanjutan. Korbannya diperkirakan pengusaha bernama Erich Nunemacher. Benar saja, percobaan pembunuhan terjadi dan Erich bisa diselamatkan.
Sebuah nama pelaku didapat usai penggagalan percobaan pembunuhan itu. Seseorang bernama Picasso diduga pelakunya dan berhasil melarikan diri. Dan, Picasso menyimpan dendam karena tindakannya diganggu oleh Cross dan rekan-rekannya.
Alhasil, Picasso melampiaskan kekesalannya dengan membunuh orang lain. Kali ini korbannya adalah orang di sekeliling Cross yaitu Monica dan istri Cross, Maria.
Cross sangat berduka dengan kematian istrinya. Kendati demikian, dia tidak melepaskan kasus yang sedang ditanganinya. Penelusuran kasus tetap bergulir.
Suatu hari, Cross bertemu pengusaha Perancis bernama Mercier. Dari situ, dirinya mendapati dugaan bahwa tewasnya Fan dan percobaan pembunuhan Nunemacher hanya sebagai pengalih perhatian dari rencana pembunuhan target utama.
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Yantina Debora
