tirto.id - Film American Renegades mengisahkan sebuah tim Navy SEAL yang menemukan harta karun bawah air Nazi di danau Bosnia.
Renegades, yang dikenal sebagai American Renegades di Amerika Serikat, adalah film thriller aksi yang disutradarai oleh Steven Quale dan ditulis oleh Luc Besson dan Richard Wenk. Film ini dibintangi Sullivan Stapleton, J. K. Simmons, dan Charlie Bewley.
American Renegades dirilis pada 1 September 2017 di Jerman dan 29 Agustus 2018 di Prancis dan di Amerika Serikat pada 22 Januari 2019 dalam format Blu-ray dan DVD oleh Lionsgate Home Entertainment.
Box Office Mojo mencatat, American Renegades telah meraup $2,6 juta di seluruh dunia selama masa tayangnya
Di situs web review aggregator Rotten Tomatoes, film ini memegang rating 11% berdasarkan 18 ulasan, dengan rating rata-rata 4,17/10 dan skor versi penonton 41 persen. Sementara situs IMDb memberi skor 5,4/10.
Sinopsis American Renegades
Pada Agustus 1944, pasukan Jerman memutuskan untuk memindahkan lukisan yang ditangkap dan sekitar 25 ton emas batangan dari Paris ke lokasi yang aman.
Emas tersebut kemudian diangkut ke kota kecil Bosansko Grahovo di Bosnia dan dimasukkan ke dalam lemari besi bank. Pasukan Jerman menangkap semua warga kota, sementara seorang anak laki-laki melarikan diri.
Pada tahun 1995, Sarajevo, tim SEAL Angkatan Laut AS yang menyamar sebagai jurnalis menangkap dan mengekstrak jenderal Serbia Milić yang bertanggung jawab atas berbagai kekejaman.
Namun, operasi rahasia mereka terganggu dan tim tersebut terpaksa melarikan diri dari pengejaran Serbia dengan tank, menyebabkan kerusakan parah di seluruh kota.
Kembali ke pangkalan, tim ditegur atas tindakan mereka dan diberi cuti tiga hari. Seorang anggota tim, Stanton Baker (Charlie Bewley), menjalin hubungan asmara dengan pelayan lokal Lara (Sylvia Hoeks) dan pergi ke tempatnya.
Segera setelah itu, beberapa preman yang dipimpin oleh saudara laki-laki Lara, Milenko, masuk dan meminta sesuatu darinya.
Untungnya, pemimpin tim Matt Barnes (Sullivan Stapleton) datang untuk melawan para preman dan Lara kemudian memutuskan untuk mengungkapkan bahwa para preman mengejar batangan emas yang dia simpan, senilai sekitar $150.000.
Dia menjelaskan bahwa kakeknya adalah satu-satunya yang selamat dari pembantaian warga sipil di Grahovo, mencuri batangan emas dan menguburnya sebelum ditemukan oleh Partisan yang meledakkan bendungan dan membanjiri kota sebagai balas dendam atas pembantaian Jerman.
Dia mengungkapkan bahwa setidaknya ada 2.000 emas batangan, senilai setidaknya $300 juta yang akan sangat bermanfaat bagi penduduk setempat di negara yang dilanda perang.
Tim memutuskan untuk mengambil emas dari lemari besi, sekarang jauh di bawah air. Dengan menggunakan koneksi mereka di dalam markas, mereka mendapatkan peralatan yang diperlukan dan membawanya ke danau yang terletak jauh di dalam wilayah musuh.
Sementara itu, preman yang dipimpin oleh saudara laki-laki Lara, menggeledah flatnya, menemukan emas, dan menunjukkannya kepada komandan lokal pasukan Serbia yang memutuskan untuk menghentikan tim SEAL.
Tim SEAL membuat kantong udara di dalam gereja dan berhasil membobol lemari besi hanya untuk menemukan bahwa itu hanya berisi sepuluh batang emas, bukan 2.000 seperti yang dinyatakan oleh Lara.
Namun, mereka menemukan lubang tertutup di dinding tempat sisa emas disembunyikan. Mereka kemudian mengangkut emas tersebut ke permukaan dengan menggunakan parasut kargo berisi udara.
Helikopter tiba tepat pada waktunya untuk menangkis pasukan musuh dan emas kemudian diterbangkan dengan aman ke pangkalan.
Setengah dari emas kemudian dikembalikan ke Prancis sementara setengah lainnya dijual dan uang didistribusikan ke tim, dengan Lara menerima mayoritas dari jumlah tersebut.
Namun, anggota tim memutuskan untuk memberikan saham mereka kepada Lara dan kemudian menuju ke bar.
Editor: Agung DH
