Semua Partai Koalisi Jokowi Inginkan Jusuf Kalla Jadi Tim Sukses

"Sebetulnya semua parpol koalisi mendukung, tapi sepenuhnya keputusan ada di tangan Pak Jokowi dan Pak Jusuf Kalla sendiri," kata Muhaimin Iskandar

Reporter: Mohammad Bernie

Terbit 16 Aug 2018 12:21 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (kanan) bersiap menjawab pertanyaan wartawan usai melakukan pertemuan tertutup di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (9/8). Kedatangaan presiden tersebut untuk memberitahukan rencana pendaftaran capres dan cawapres pada Jumat (10/8) esok di KPU. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/wsj/18.

tirto.id - Semua partai pengusung bakal calon presiden Joko Widodo ingin Wakil Presiden Jusuf Kalla menjadi bagian dari tim sukses pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin. Namun hal itu belum terealisasikan karena masih ada sejumlah hal yang dijadikan pertimbangan.

"Sebetulnya semua parpol koalisi mendukung, tapi sepenuhnya keputusan ada di tangan Pak Jokowi dan Pak Jusuf Kalla sendiri," kata Ketua Umun Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan (16/08/2018).

Salah satu yang dijadikan pertimbangan adalah kekhawatiran pemerintahan akan berjalan secara "auto-pilot" karena Presiden dan Wakilnya sibuk dengan urusan politik.

Namun laki-laki yang akrab disapa Cak Imin ini menjamin daftar nama tim sukses Jokowi-Ma'ruf akan selesai dan diserahkan ke Komisi Pemilihan Umum dalam kurun waktu 1-2 hari ke depan.

"Sampai hari ini masih difinalisasi ya," kata Imin.

Sementara itu sebelumnya Joko Widodo (Jokowi) mengklaim Jusuf Kalla (JK) telah bersedia untuk bergabung ke dalam tim kampanye pemenangannya di Pilpres 2019. Akan tetapi, Jokowi belum mengungkapkan posisi yang akan ditempati JK dalam tim kampanye tersebut.

Jokowi mengaku sudah berbicara dengan JK ihwal tawaran agar politikus senior Golkar itu turut mengambil bagian dalam tim kampanye nasional di Pilpres 2019.

"Kan dari saya itu penentuan ketua tim di saya. Ya (JK bersedia) saya sudah berbicara dengan beliau kok," ujar Jokowi di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, pada Minggu malam (12/8/2018).

Nama JK memang disebut-sebut akan menjadi bagian dari tim kampanye nasional untuk pemenangan pasangan Jokowi dan Ma'ruf Amin di Pilpres 2019. Akan tetapi, hingga hari ini, Wapres JK belum menyampaikan pernyataan secara terbuka mengenai kesediaannya menjadi bagian dari tim kampanye Jokowi-Ma'ruf.

Menurut rencana, akan ada 11 direktorat di dalam tim itu. Salah satu direktorat akan khusus menangani relawan dari seluruh Indonesia. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengklaim tim kampanye Jokowi-Ma'ruf akan lebih ramping dan fungsional, namun tetap terkonsolidasi.

Susunan final tim kampanye nasional itu akan disampaikan langsung oleh Jokowi dan Ma'ruf. Tim kampanye Jokowi-Ma'ruf akan melibatkan perwakilan dari semua partai anggota Koalisi Indonesia Kerja.