tirto.id - Semen Padang dijadwalkan menjamu PSM Makassar dalam laga lanjutan Gojek Traveloka Liga 1 di Stadion H Agus Salim, Padang pada Kamis, 8 Juni 2017. Pertandingan kemungkinan akan disiarkan secara langsung oleh TV One pada pukul 22.00 WIB.
Semen Padang saat ini berada di posisi ke-14 klasemen sementara dengan 11 poin, hasil dari 3 kemenangan dan dua hasil seri. Sebaliknya PSM Makassar berada di posisi puncak klasemen sementara dengan poin 20, hasil dari enam kemenangan dan dua kali seri. PSM Makassar pada pekan lalu juga meraih kemenangan atas tim kuat, Persipura Jayapura dengan skor telak 5-1.
Menghadapi lawan tangguh seperti PSM Makassar, Pelatih Kepala Semen Padang Nil Maizar mengaku mewaspadai ketajaman penyerang asing Reinaldo Elias da Costa.
"Kita akan waspadai setiap pemain yang masuk ke pertahanan kami. Terutama striker asing PSM Makassar Reinaldo Elias da Costa," kata Nil Maizar, Rabu (7/6/2017) seperti dikabarkan Antara.
Kata Nil Maizar, pemainnya siap tempur untuk meraih poin penuh. Kendati demikian, ia menyadari ada beberapa pemain yang masih cedera sejak lama dan belum bisa diturunkan dalam laga tersebut seperti halnya Ko Jae Sung, Boas Atuturi dan Agung, namun hal itu sudah disiapkan antisipasi.
"Kami akan tampil sebagai tuan rumah dan tentunya berambisi untuk meraih kemenangan. Namun tentu kita harus berjuang lebih keras karena PSM merupakan tim yang kuat dan team work yang bagus," ujar dia.
Di lain kubu, Pelatih Kepala PSM, Robert Rene Alberts, mengatakan timnya mengincar kemenangan dengan menerapkan strategi yang berbeda saat menghadapi tuan rumah Semen Padang.
Pelatih asal Belanda itu mengaku timnya tidak terlalu fokus untuk bermain terbuka mengingat kualitas dan kecepatan para pemain Semen Padang sangat berbahaya.
"Jadi kita akan melakukan pendekatan yang berbeda seperti ketika menghadapi Persipura di Makassar. Kita juga siap memanfaatkan kelemahan tim tuan rumah demi merebut hasil maksimal dalam laga nanti," ujar dia.
Menurut dia, memilih melayani permainan terbuka dan cepat para pemain Semen Padang dikhawatirkan justru memberikan efek yang negatif bagi tim.
Namun PSM juga mengaku akan melihat kondisi saat pertandingan. Artinya jika permainan tim lawan tidak berkembang tentu menjadi peluang untuk bermain lebih agresif.
