tirto.id - Usai ditundukkan 3-1 oleh Bali United, Semen Padang FC kembali menuai hasil buruk setelah ditundukkan tim tamu Mitra Kukar dengan skor 1-2 dalam laga lanjutan GoJek Traveloka Liga 1, di Stadion H Agus Salim, Kamis (19/10/2017) sore.
Bermain di depan pendukung sendiri, Semen Padang FC lebih dulu tertinggal satu gol dari Marclei Santos di menit ke-35 yang memanfaatkan umpan dari rekannya di sisi kiri pertahanan Semen Padang.
Santos kembali mencetak gol keduanya di menit ke-42 dari luar kotak penalti. Bola tendangan Marclei masuk ke sisi kanan gawang Semen Padang yang gagal dijangkau Jandia Eka Putra.
Semen Padang FC baru bisa memperkecil ketertinggalan melalui Tambun Naibaho pada babak kedua menit ke-55. Skor 1-2 bertahan sampai babak pertandingan bubar.
Usai pertandingan, pelatih kepala Mitra Kukar Yudhi Suryata bersyukur atas hasil yang diraih oleh timnya. Ia mengakui tidak memiliki target tinggi dalam laga ini karena timnya baru menelan kekalahan dari Persipura 0-5 di kandang sendiri.
"Ketika menghadapi Persipura mental tim tidak bagus namun kali ini mental tim lebih bagus. Kemenangan ini merupakan berkah dari Allah," kata dia seperti dikabarkan Antara.
Sebaliknya, pelatih Semen Padang FC Delvi Adri mengatakan timnya bermain buruk dalam pertandingan ini. Terbukti pada babak pertama Semen Padang tertinggal dua gol. "Pemain berusaha mengejar ketertinggalan namun mereka kehilangan fokus dan banyak membuat kesalahan," kata dia.
Kekalahan ini membuat posisi Semen Padang FC di ambang degradasi karena rawan terkejar Perseru Serui. Saat ini Semen Padang FC berada di peringkat ke-15 dengan 29 poin, sedangkan Perseru Serui berada di posisi ke-16 dengan 28 poin.
Sebaliknya, Mitra Kukar bertahan di papan tengah klasemen sementara Liga 1 dengan mendulang 43 poin.
Jadwal laga selanjutnya, Semen Padang akan melakoni laga tandang kontra Persija Jakarta pada 22 Oktober. Sedangkan Mitra Kukar berhadapan dengan tim tamu Borneo FC sehari berikutnya.
Baca juga: Klasemen Terbaru GoJek Traveloka Liga 1 pada Kamis 19 Oktober 2017
Penulis: Agung DH
Editor: Agung DH
