Sejarah Hari Ozon Sedunia 16 September dan Bahaya Jika Ozon Bocor

Sejarah International Day for the Preservation of the Ozone Layer pertama kali diinisiasi pada 1987 di konvensi Wina, Austria.

Penulis: Yulaika Ramadhani

Terbit 15 Sep 2021 09:18 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Anak-anak membawa atribut yang mereka buat sendiri menanggapi isu krisis iklim dalam sebuah aksi bertajuk Climate Strike di Taman Apresiasi, Jakarta pada Jumat (20/9/19). Climate Strike diinisasi oleh Greta Thunberg, remaja putri usia 15 tahun yang berhasil menggerakkan secara global jutaan siswa dari seluruh dunia untuk turun ke jalan menanggapi krisis iklim terkini. Aksi Climate Strike kali ini serentak digelar di 150 negara. tirto.id/Hafitz Maulana

tirto.id - Hari Ozon Internasional atau International Day for the Preservation of the Ozone Layer diperingati setiap tanggal 16 September.

Tema Hari Ozon Sedunia 2021 adalah "Keeping us, our food, and vaccines cool". Sebagaimana dilansir laman resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), tema Hari Ozon Sedunia tahun ini didasarkan pada Protokol Montreal.

Melalui peringatan ini, masyarakat dunia diajak untuk kembali turut aktif melestarikan lapisan ozon yang melindungi kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya.

Sejarah Hari Ozon Sedunia

International Day for the Preservation of the Ozone Layer pertama kali diinisiasi pada 1987 di konvensi Wina, Austria.

Konvensi di Wina ini karena adanya keresahan para ilmuwan di akhir tahun 1970-an yang menemukan bahwa umat manusia telah membuat lubang besar pada lapisan ozon. Apabila lapisan tersebut berlubang semakin besar, tentu akan mengancam kesehatan dan kelestarian kehidupan di muka Bumi.

Bahaya lapisan ozon yang berlubang bisa menyebabkan peningkatan kasus kanker kulit dan katarak, serta merusak tanaman dan ekosistem.

Berdasarkan sejarahnya, yang dikutip dari laman PBB, pemerintah dunia pun mengadopsi Konvensi Wina pada tahun 1985 untuk mencanangkan upaya Perlindungan Lapisan Ozon. Konvensi yang melahirkan Protokol Montreal tersebut pun mengajak pemerintah, ilmuwan, dan industri untuk bekerja sama memotong 99 persen dari semua zat perusak ozon.

Apa Itu Lapisan Ozon? Apa Bahayanya Jika Ozon Bocor?

Kesadaran pentingnya lapisan ozon untuk kelangsungan kehidupan di bumi ini didasarkan pada hasil penelitian pada medio 1974 dari tim British Antarctic Survey (BAS). Para peneliti mengumumkan bahwa terjadi penipisan drastis pada lapisan ozon di Antartika sebanyak 30-40 persen dalam satu dekade. Kerusakan lapisan ozon ini terbilang sebagai salah satu bencana lingkungan hidup terbesar pada abad 21.

Ozon adalah gas yang berada di atmosfer secara alamiah. Lapisan ozon artinya lapisan atmosfer yang banyak mengandung ozon.

Fungsi lapisan ozon ini adalah untuk melindungi bumi dari gangguan luar yang berasal dari angkasa, misalnya ozon melindungi permukaan bumi dari radiasi ultraviolet matahari, misalnya sinar UV yang terlalu tinggi. Sinar ultraviolet berlebihan dari matahari dapat mengakibatkan kanker kulit, kerusakan pada tanaman dan biota laut. Selain itu, lapisan ozon juga menjaga kestabilan suhu bumi dan mengurangi pemanasan global.

Baca juga artikel terkait HARI OZON INTERNASIONAL atau tulisan lainnya dari Yulaika Ramadhani

tirto.id - Sosial budaya

Penulis: Yulaika Ramadhani
Editor: Iswara N Raditya