tirto.id - Kontingen balap sepeda Indonesia di SEA Games Filipina akhirnya sukses menyabet emas pertama mereka di hari keenam, Kamis (5/12/2019). Adalah Aiman Cahyadi, yang sukses membuat lagu Indonesia Raya diputar di Praying Hands Monument, TICC, Tagaytay City.
Turun pada nomor Road Event Individual Time Trial putra, Aiman menjadi yang terbaik dengan catatan waktu 58 menit lebih 37,003 detik. Rekor ini jauh lebih baik ketimbang capaian peraih perak, Thanakhan Chayasombat asal Thailand.
Thanakan cuma menorehkan rapor 59 menit lebih 20,535 detik, unggul atas capaian peraih perunggu asal Singapura, Huat Choon Goh (satu jam lebih 14,593 detik).
Emas Aiman menjadi pelipur lara lantaran beberapa jam sebelumnya Indonesia gagal meraih medail serupa untuk kelas putri. Pebalap Ayustina Priatna hanya bisa mencatatkan rapor 45 menit lebih 53,567 detik. Angka ini terpaut jauh dari pebalap peraih emas, Jermyn Prado asal Filipina yang menorehkan capaian 44 menit lebih 44,742 detik.
Seolah tak cukup di situ, emas Aiman sekaligus menandai peningkatan posisi Indonesia di tabel klasemen perolehan medali SEA Games 2019. Saat artikel ini dirilis, Indonesia naik ke peringkat tiga dengan 23 emas, 30 perak dan 31 perunggu. Kontingen Garuda unggul tipis atas Malaysia dengan 22 emas, 12 perak dan 23 perunggu.
Adapun posisi dua besar berturut-turut masih ditempati Filipina dan Vetnam dengan masing-masing capaian 57 dan 28 emas.
Editor: Agung DH
