Resep Perkedel Kentang Daging Sapi Beserta Kandungan Nutrisi

tirto.id - Perkendel kentang daging sapi adalah salah satu menu menarik untuk kita coba sendiri di rumah.

Kentang adalah salah satu makanan pokok di negara-negara Barat, karena kandungan karbohidratnya yang tinggi. Selain itu, kelebihan lain dari umbi-umbian ini adalah kandungan kolesterol dan lemak yang rendah juga sodium.

Salah satu olahan kentang yang disukai oleh semua golongan usia adalah perkedel. Selain mudah cara memasaknya, rasa dari hidangan yang berasal dari negeri Belanda ini lezat.

Berikut resep membuat perkedel kentang sehat merujuk pada buku 1000 Resep Masakan Siska Suwitomo yang Paling Dicari :

Resep Perkedel Kentang Daging Sapi

Bahan:

• 300 gram kentang
• 50 gram daging sapi, rebus hingga empuk, potong halus
• 1 sdm irisan seledri
• ½ sdt garam
• ½ sdt merica bubuk
• ¼ sdt pala bubuk
• Minyak goreng secukupnya untuk menggoreng
• 2 butir bawang putih, goreng sebentar
• 1 butir telur untuk lapisan luar

Cara membuat:

1. Potong kentang menjadi ukuran kecil lalu goreng hingga empuk. Haluskan bersama bawang putih goreng.

2. Campur kentang dan daging cincang, serta semua bahan lainnya. Bentuk bulat sesuai selera.

3. Pecahkan telur, kocok sebentar lalu masukkan kentang di dalamnya.

4. Goreng kentang yang telah dilapisi telur hingga warnanya berubah kecoklatan. Angkat dan tiriskan.

Perkedel kentang daging siap disajikan sebagai menu makan bersama Anda. Selamat mencoba.

Konsumsi kentang di Amerika pada tahun 2017 per orang mencapai 49,2 pon, laman WebMD melansir. Sayuran ini digunakan dalam banyak hidangan di seluruh negeri karena tumbuh dengan mudah sepanjang tahun.

Nutrisi dan Kandungan Kentang

Selain keunggulan berupa cita rasa yang lezat dan dapat diolah menjadi berbagai menu sehat, kentang juga kaya nutrisi dan sumber serat yang baik. Karena itu jika Anda punya program menurunkan berat badan, maka konsumsi kentang sangat disarankan sebab membantu memberi rasa kenyang lebih lama.

Serat pada kentang membantu mencegah penyakit jantung karena menstabilkan kadar kolesterol dan gula darah agar tetap terkendali. Selain itu, kentang juga kaya antioksidan yang berfungsi mencegah peradangan, dan vitamin yang memelihara fungsi tubuh. Berikut manfaat kentang.

1. Menyehatkan pencernaan

Serat yang terdapat dalam kentang adalah jenis khusus yang disebut “resisten starch/pati resisten”, baik serat larut maupun serat tidak larut. Jenis serat ini baik untuk sistem pencernaan karena tidak terlalu menghasilkan gas di pencernaan dibanding jenis serat lain.

Pati resisten bisa bertindak juga sebagai prebiotik atau makanan untuk bakteri baik di usus besar yang meningkatkan kesehatan usus. Selain itu, ia juga mencegah atau mengobati sembelit dan sindrom iritasi usus besar.

2. Antioksidan

Kentang punya antioksidan yang fungsinya untuk melawan radikal bebas. Radikal bebas sendiri dikenal sangat merugikan karena memicu kerusakan sel-sel dan menyebabkan beberapa jenis kanker.

Konsumsi makanan yang kaya antioksidan juga baik sebagai pencegah penyakit jantung dan kanker. Karena itu, disarankan untuk makan kentang beserta dengan kulitnya sebab pada bagian tersebut kandungan antioksidannya paling tinggi hingga 12 kali dibanding dagingnya.

3. Sumber Potasium dan Magnesium

Kulit kentang panggang merupakan sumber potasium dan magnesium serta kalium yang membantu menurunkan atau menstabilkan tekanan darah. Tekanan darah yang stabil normal menurunkan risiko stroke serta penyakit jantung lainnya.

Kandungan nutrisi dalam satu butir kentang panggang medium adalah:

• Lebih dari 40% dari kebutuhan harian vitamin C
• Setengah kebutuhan vitamin B6 per hari yang direkomendasikan
• Lebih banyak potasium dari satu buah pisang
• Kalisum, magnesium, folat
• Kalori 265
• Protein 6 gram
• Karbohidrat 61 gram
• Serat 4 gram
• Gula 5 gram

Manfaat Daging Sapi untuk Kesehatan

Pakar nutrisi Emilia Achmadi mengatakan, penting untuk mengonsumsi makanan tinggi protein, baik protein nabati atau hewani seperti daging merah (daging sapi, kambing).

Sehingga pilihlah daging merah rendah lemak dan berkualitas yang rendah kalori dan tinggi kandungan protein, zat besi, hingga zinc alias seng.

"Daging merah mengandung zinc yang krusial dalam membentuk imunitas," jelasnya.

Zat besi dan seng dalam daging merah punya banyak manfaat, di antaranya:

• mengobati anemia
• menaikkan kadar hemoglobin
• mengurangi kelelahan
• mendorong imunitas
• meningkatkan konsentrasi
• membuat individu bisa beristirahat lebih baik

Kandungan zat besi dalam daging merah juga bisa membantu kinerja jantung. Semakin tinggi kandungan zat besi, maka asupan oksigen ke otot jantung pun semakin lancar, sehingga kerja jantung semakin optimal.

Zat besi juga sangat diperlukan perempuan sebab menurut Emilia perempuan butuh zat besi dua kali lipat karena mengalami proses menstruasi, kehamilan hingga laktasi.

Daging sapi memiliki nilai gizi yang penting dan sebaiknya terus dikonsumsi sebagai bagian dari pola makan yang sehat.

Daging merah merupakan sumber protein yang dibutuhkan dalam pembentukan otot. Setiap 100 gram daging sapi mengandung sekitar 20 – 25 gram protein.

Emilia menambahkan, daging merah mengandung gizi yang dibutuhkan semua umur, mulai dari anak usia enam bulan hingga orang dewasa.