tirto.id - Ranking FIFA Timnas Indonesia usai menang vs Curacao leg 2 diperkirakan naik hingga mencapai peringkat 152. Garuda mampu menumbangkan Curacao yang berposisi 84 FIFA dengan skor 2-1 dalam laga uji coba di Stadion Pakansari, Bogor pada Selasa (27/9/2022).
Dalam peringkat FIFA edisi termutakhir pada Agustus 2022, Timnas Indonesia ada di posisi 155. Ranking tim asuhan Shin Tae-yong itu lebih buruk daripada kebanyakan tim elite AFF (ASEAN). Misalnya, Vietnam yang duduk di posisi 97, Thailand yang di ranking 111, Filipina yang menempati peringkat 134, dan Malaysia yang ada di urutan 148.
Di antara negara-negara peserta AFF, Timnas Indonesia hanya ada di atas Myanmar (158), Singapura (159), Kamboja (174), Laos (183), Brunei Darussalam (190), dan terakhir Timor Leste (199).
Namun, kemenangan Timnas Indonesia 2 kali atas Curacao dalam friendly September ini berpotensi untuk membuat Garuda naik tingkat. Dalam hitungan Footy Rankings, setiap kemenangan Indonesia atas Curacao dihargai 7,30 poin.
Oleh karenanya, jika saat ini Garuda baru memiliki 1019,19 angka, Garuda akan mendapatkan tambahan 14,60 poin. Ini membuat anak asuh Shin Tae-yong total memiliki 1.033,90 poin. Artinya, peringkat bisa meningkat dari posisi 155 jadi 152.
Sebaliknya, Curacao yang kalah dari Indonesia akan kehilangan 14,60 poin. La Pantera Azul tidak akan mempertahankan peringkat 84. Mereka diperkirakan jatuh 2 tingkat ke posisi 86.
Yang diprediksi mengalami perubahan ranking FIFA bukan cuma Timnas Indonesia. India yang dalam laga pada Selasa (27/9) ditaklukkan oleh Vietnam 3 gol tanpa balas, akan kehilangan 4,76 angka. Mereka diprediksi akan melorot dari posisi 102 ke 104. Sebaliknya, Vietnam tidak akan beranjak dari peringkat 96 FIFA hanya dengan tambahan 4,76 poin.
Timnas Indonesia mengalahkan Curacao dalam dua kesempatan. Pada Sabtu (24/9), Garuda memukul La Pantera Azul dengan skor 3-2. Ketika itu, Shin Tae-yong sempat menyaksikan anak asuhnya tertinggal dahulu lewat gol cepat Rangelo Janga (8').
Namun, Garuda yang pantang menyerah bisa membalikkan keadaan. Setelah gol Marc Klok (18'), Fachruddin Aryanto (22') bisa menjebol gawang Curacao via tandukannya memanfaatkan bola panjang kiriman Pratama Arhan.
Timnas Indonesia sempat goyah kembali ketika Curacao mencetak gol kedua via Juninho Bacuna (25'). Pada akhirnya, Garuda menaklukkan tim asal CONCACAF itu dengan skor 3-2 lewat aksi tendangan tumit Dimas Drajad (56').
Sementara itu, di pertandingan kedua yang berlangsung pada Selasa (27/9) di Stadion Pakansari, Bogor, Garuda menghantam Curacao 2-1. Timnas Indonesia memimpin lewat gol Dimas Drajad ketika laga baru berjalan 3 menit. Sang lawan membalas lewat aksi pemain pengganti Jeremy Antonisse (47').
Kemenangan Garuda ditentukan oleh Dendy Sulistyawan (86') yang menyelesaikan bola kiriman Witan Sulaeman. Skor 2-1 menunjukkan bahwa Timnas Indonesia nyatanya bisa berkompetisi dengan Curacao yang terbiasa melawan tim seperti Jamaika, Meksiko, hingga Honduras.
Sistem peringkat FIFA yang diperkenalkan sejak Desember 1992 ditujukan untuk menggambarkan kekuatan sebuah tim nasional anggota FIFA. Peringkat FIFA ini digunakan sebagai salah satu faktor untuk menentukan pot undian dalam kejuaraaan regional yang terdiri dari anggota FIFA.
Sebagai contoh, dalam undian pembagian grup Piala Dunia 2022 yang berlangsung pada 1 April 2022. Ketika itu, 32 tim peserta dipisahkan ke dalam 4 pot berdasarkan ranking FIFA edisi terbaru (31 Maret 2022).
Editor: Iswara N Raditya
