Ranieri: Kita Tidak Butuh Pemain Besar

tirto.id - Pelatih Leicester City Claudio Ranieri menegaskan dia tidak akan membelanjakan sejumlah besar dana untuk mendatangkan pemain dengan status superstar setelah menjuarai Liga Utama Inggris dan akan sekuat tenaga berusaha mempertahankan skuad yang dimilikinya saat ini.

The Foxes, yang pada awal musim para petaruh hanya memasang taruhan 1:5.000 untuk klub itu dapat menjadi juara liga, merebut gelar juara yang dirasa mustahil itu setelah Tottenham ditahan seri 2-2 oleh Chelsea sehingga membuat Leicester unggul bersih tujuh poin dengan dua laga tersisa atas rival terdekatnya.

Mereka lolos ke Liga Champions, namun kendati menjadi pendatang baru, Ranieri tak mau merusak skuad dinamisnya dengan merekrut pemain besar.

"Kami tidak butuh superstar. Kami hanya butuh para pemain kami. Anda menyaksikan kami hanya membeli Demarai Gray. Kami membeli Daniel Amartey," kata Ranieri.

"Hal sama akan dilakukan, mereka sudah bersama kami kurang dari enam bulan. Saya ingin meningkatkan skuad tanpa bintang-bintang besar namun dengan pemain-pemain yang benar."

"Terlalu dini untuk mengatakan kami membutuhkan lima, enam, tujuh atau delapan pemain [baru]."

Pelatih Italia ini juga menyatakan ingin mempertahankan para pemainnya untuk pergi ke klub lain dengan mengatakan bahwa bahwa mereka akan menjadi 'raja' jika mereka tetap bersama klub yang sudah menjadi juara baru itu.

"Kami harus melihat, saya ingin mempertahankan semua pemain saya. Jika salah seorang pemain kami berkata kepada saya bahwa 'saya ingin pergi ke sana [klub lain]' maka saya akan mencoba mempertahankannya. Saya tegaskan kepada semua orang bahwa ini adalah klub yang fantastis, kami telah memenangkan titel juara, kami bisa melakukan hal yang bagus dalam beberapa tahun," kata Ranieri.

"Jika kalian pergi kalian tak tahu apa yang akan terjadi, tapi di sini kalian adalah raja. Jika kalian pergi, apa yang terjadi? Adalah penting untuk memilih pemain dengan tepat karena saat ini bagi saya para pemain itu ibarat anak-anak saya. Leicester pada jangka panjang akan sampai ke posisi paling tinggi."

Namun demikian, Ranieri sendiri masih malu-malu membicarakan kontraknya yang tinggal setahun lagi sejak menggantikan pos Nigel Pearson di King Power Stadium pada 2015.

"Saya dikontrak selama lima tahun [pada 2015]. Mengapa saya harus menandatangani kontrak baru?," tutup dia seperti dikutip dari ESPN.