tirto.id - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (Pemda DIY) mengkonfirmasi seorang pasien positif COVID-19 atau virus Corona yang dirawat di RSUP Sardjito meninggal dunia. Pasien tersebut memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta.
"Informasi tadi malam yang kami terima dari RSUP Sardjito, telah meninggal dunia, kasus 35, laki laki, 60 tahun warga Sleman. Pasien mempunyai penyakit penyerta diabetes dan hipertensi," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih kepada wartawan, Selasa (7/8/2020).
Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Sardjito Banu Hermawan mengatakan pasien tersebut meninggal pada Senin (6/4/2020) sekitar pukul 16.30 WIB.
"Pasien laki laki usia 60 tahun pulang dari Jakarta, 23 Maret 2020. Masuk Sardjito sudah dalam kondisi kritis," kata Banu.
Pasien yang tercatat sebagai warga Kecamatan Gamping Sleman itu kata Banu masuk di RSUP Sardjito sejak tanggal 30 Maret 2020. Karena memiliki gejala Covid-19, setelah masuk dan diisolasi ia kemudian diswab untuk dilakukan tes laboratorium.
Diketahui hasil laboratorium keluar pada Sabtu (4/4/2020), pasien tersebut dinyatakan positif terinfeksi COVID-19.
Berdasarkan data per hari Senin (6/4/2020) siang, pasien positif di Yogyakarta yang meninggal berjumlah lima orang. Dengan tambahan ini, maka total terdapat enam pasien positif COVID-19 yang meninggal dunia di Jogja.
Sementara itu terdapat 217 pasien dalam pengawasan (PDP) yang saat ini masih menunggu hasil pemeriksaan uji laboratorium. Dari jumlah itu, delapan di antaranya telah meninggal dunia.
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Gilang Ramadhan
