tirto.id - Pengembang perangkat lunak gim Indonesia yang tergabung di Ozysoft Studio akan merilis gim bernama Pulang: Insanity pada Rabu, 25 Februari 2020.
Gim Pulang: Insanity ini merupakan gim bergenre horor psikologis, diklaim terinspirasi dari pengalaman mistis nyata di Kalimantan Timur. Gim ini bercerita tentang kepercayaan lokal dengan ritual pesugihan.
Pulang: Insanity ditampilkan dari sudut pandang orang pertama, yang mengharuskan pemain memecahkan masalah-masalah dan teka-teki di dalam permainan tersebut.
Trailer yang sudah diluncurkan sejak kamis, 27 Juni 2019, menceritakan sedikit gambaran terkait gim tersebut. Muhammad Rudiansyah, lelaki dalam karakter gim Pulang: Insanity melakukan ritual pesugihan yang berujung pada nasib sial dan malapetaka.
Uang yang dihasilkan dari perjanjiannya dengan setan mengakibatkannya harus mengorbankan kebahagiaan keluarganya. Untuk memecahkan masalahnya itu, beragam hal menyeramkan harus ia hadapi.
Laman Pulang: Insanity juga menyatakan bahwa gim ini ditulis berdasarkan penelitian-penelitian mengenai mitos di Indonesia. Bahkan, pengembang perangkat lunak ini mewawancarai beberapa orang yang terlibat langsung di beberapa kasus pesugihan di Indonesia.
Bersamaan dengan peluncuran trailer, di hari yang sama Ozysoft Studio juga mengumumkan rilis demo gim Pulang: Insanity sehari setelahnya: 28 Juni 2019. Proyek pengerjaan gim yang tampaknya sangat serius ini menghadirkan pengisi suara dari Amerika Serikat, serta direkam di salah satu studio di Texas.
Proyek pengerjaan gim Pulang: Insanity ini memperoleh banyak apresiasi dari banyak pihak. Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Bekraf) melalui laman Twitter menyatakan bahwa Pulang: Insanity merupakan gim andalan dari Ozysoft Studio, yang merupakan salah satu studio kreatif paling menjanjikan di Asia.
Dilansir dari Game Prime, Lisun Chang, Direktur Ozysoft Studio menyatakan bahwa gim Pulang: Insanity ditargetkan untuk pemain gim komputer atau PC dan konsol. "Ketika kami menargetkan untuk mencapai pasar global, kami harus belajar kultur profesional sebagai bagian dari ciri perusahaan kelas dunia," ujar Lisun.
Profesionalitas itu tergambar dari grafis yang ditayangkan di trailer dan demonya, Pulang: Insanity tergolong gim dengan visual indah dan kualitas mengagumkan. Selain itu, gim ini juga tersedia dalam delapan bahasa yaitu Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, Jerman, Jepang, Korea, Rusia, Prancis, dan Cina. Adapun pembelian pre-order gim ini seperti dirilis situs resmi Pulang: Insanity senilai Rp169.000.
Untuk memainkan gim ini, disyaratkan komputer Anda memiliki memori RAM minimal sebanyak 4 GB dan direkomendasikan sebanyak 8 GB. Prosesor minimal juga adalah 64-bit dan dan operating sistem.
Sebelum diluncurkan resmi, gim Pulang: Insanity sudah memenangkan beberapa penghargaan, di antaranya adalah gim favorit terbaik Gamestation Game Developer di IGS 2014, serta pemenang Bekraf Developer Day sebagai aplikasi gim terbaik pada 2017.
Penulis: Abdul Hadi
Editor: Alexander Haryanto
