tirto.id - PSSI bakal memutuskan delapan stadion yang akan digunakan dalam gelaran Piala Dunia U-20 2021 andai terpilih menjadi tuan rumah. Secara resmi, induk organisasi sepak bola Indonesia itu menyatakan ketertarikannya menjadi tuan rumah yang disampaikan kepada FIFA pada Selasa (21/5/2019) lalu.
Menurut Sekjen PSSI, Ratu Tisha, dari sejumlah stadion yang ada di Indonesia, PSSI akan memilih yang terbaik. Tak hanya dari sisi infrastruktur, tapi juga meliputi akses penunjang lainnya seperti pengalaman stadion dalam event internasional.
“Kami akan segera putuskan delapan stadion terbaik. Bukan hanya standarnya yang internasional, tapi juga memiliki pengalaman event internasional dan memiliki fasilitas penunjang di sekitarnya,” kata Ratu Tisha sebagaimana dikutip laman resmi PSSI.
Tisha menambahkan, bahwa pihaknya optimistis dapat bersaing dengan Bahrain, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, hingga Myanmar dan Thailand. Sementara dari Amerika Latin, Peru dan Brasil juga berminat untuk menjadi tuan rumah.
FIFA pun bakal mengirimkan dokumen penawaran dan hosting ke semua federasi yang telah menyatakan minatnya. Adapun batas pengajuan kelengkapan dokumen hingga 30 Agustus 2019 sedangkan hasilnya akan diumumkan pada kuartal keempat 2019.
“Dengan pengalaman penyelenggaraan event internasional Asian Games, Piala Asia, dan Piala AFF, ditambah dengan animo masyarakat yang mendukung dan turut menyukseskan ajang tersebut, PSSI memiliki keyakinan Indonesia bisa melangkah ke level selanjutnya,” tambah Tisha.
Selain Stadion Gelora Bung Karno, PSSI mempunyai beberapa pilihan stadion lain di antaranya Stadion Patriot Chandrabagha, Stadion Pakansari, Stadion Wibawa Mukti, Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Stadion si Jalak Harupat, Stadion Mahanan, dan Stadion Gelora Bumi Sriwijaya.
Beberapa stadion baru atau yang telah melakukan renovasi besar-besaran pun turut dalam opsi yang hendak dipilih yakni Stadion Jatidiri, Stadion Mandala Krida, Stadion Papua Bangkit, dan Stadion Batakan.
Editor: Fitra Firdaus
