Profil Pulau Karimunjawa dan Musim Terbaik untuk Berkunjung

Fakta-fakta soal Karimunjawa dan waktu terbaik untuk mengunjunginya.

Kontributor: Wulandari

Terbit 29 Dec 2022 14:40 WIB,

Waktu baca ±3 menit

Foto udara sebuah resor dengan fasilitas kolam renang yang masih dalam tahap pembangunan di Pulau Tengah, Taman Nasional Karimunjawa (TNKJ), Jepara, Jawa Tengah, Senin (29/7/2019). ANTARA FOTO/Aji Styawan/wsj.

tirto.id - Ratusan warga terjebak di Kepulauan Karimunjawa, Kabupaten Jepara akibat cuaca buruk pada Senin (2612/2022). Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo telah berkoordinasi dengan PT Pelni untuk membantu penjemputan para wisatawan.

Ganjar meminta agar ratusan wisatawan tersebut mendapat keamanan dengan memperhatikan kesehatan dan juga perlindungan tempat tinggal sampai kapal bisa menjemput.

Melansir laman resmi Provinsi Jawa Tengah, pemerintah daerah telah menugaskan kepada pihak yang berada di Karimunjawa untuk membantu mengevakuasi para wisatawan yang terjebak karena kemunduran jadwal penjemputan kapal mengakibatkan para wisatawan kehabisan bekal.

Letak Karimunjawa

Karimunjawa merupakan wilayah kepulauan di Utara Pulau Jawa yang secara administratif merupakan kecamatan dari daerah Kabupaten Jepara Kabupaten Jawa Tengah.

Pulau ini terdiri dari 27 pulau tropis yang tersebar di sepanjang laut Jawa. Karimunjawa sebagai salah satu objek wisata di Indonesia yang memiliki keindahan panorama bawah laut menjadi daya tarik besar bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.

Taman Nasional Laut Karimunjawa merupakan keindahan alam bawah laut alami dengan jenis terumbu karang terlengkap di dunia serta biota laut, ikan, serta pasir putih yang menjadikan Karimunjawa menjadi surga bagi wisatawan penggemar keindahan bawah laut.

Selain itu, Karimunjawa juga terkenal akan kekayaan flora dan fauna yang terdapat pada hutan mangrove dan ekosistem terumbu karang.

Fakta-Fakta Pulau Karimunjawa

Berikut fakta menarik terkait keindahan Kepulauan Karimunjawa:

1. Keindahan bawah laut yang menarik wisatawan Kepulauan Karimunjawa dikelilingi oleh laut Jawa, sehingga masyarakat lokal membuka aktivitas laut yang dapat dinikmati oleh wisatawan, yaitu diving, snorkeling, dan sun bathing.

2. Selain wisata laut, Karimunjawa juga menyediakan aktivitas hiking dan camping. Bagi Anda yang hobi mendaki ataupun bermalam dengan membangun tenda dapat melakukannya di pulau ini. Kegiatan ini dilakukan di daerah perbukitan Legon Lele dengan luas 1 hektar.

3. Karimunjawa menyelenggarakan atraksi wisata berupa pertunjukkan budaya lokal hingga event-event tahunan, berikut ini:

Atraksi budaya lokal. Keanekaragaman penduduk kepulauan Karimunjawa mempersembahkan atraksi budaya yang berbeda-beda, seperti Upacara Perkawinan Suku Bugis, Reog, Kuda Lumping dengan gamelan Jawa.
Sail Indonesia, merupakan event rally kapal layar tahunan dengan rute Darwin-Australia ke Indonesia yang diselenggarakan pada bulan September hingga Oktober.
Event tahunna lainnya yang diadakan di Karimunjawa, seperti pelepasan penyu, upacara peluncuran perahu, Khoul Sunan Nyamplungan

4. Kabupaten Jepara terkenal dengan sebutan Kota Ukir karena mayoritas masyarakatnya yang mahir dalam seni pahat kayu. Oleh karena itu, hasil kerajinan dijadikan souvenir asli dari Karimunjawa, di antaranya kerajinan seni patung, kerajinan monel, kerajinan keramik/gerabah, kerajinan mebel ukir, kerajinan rotan, dan tenun ikat troso.

Musim Terbaik untuk Berkunjung ke Karimunjawa

Terkait cuaca buruk yang berdampak pada ratusan warga yang terjebak di Kepulauan Karimunjawa, para wisatawan diimbau untuk mengunjungi pulau ini di waktu-waktu tertentu untuk menghindari kemungkinan cuaca buruk.

Saat yang tepat untuk berlibur ke Karimunjawa adalah Bulan Maret hingga Pertengahan Agustus. Pada bulan-bulan tersebut biasanya gelombang di laut Jawa cukup tenang, sehingga pelayaran ke Karimunjawa normal sesuai jadwal.

Informasi lebih lanjut terkait cuaca di laut Jawa dapat dilihat melalui website resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Jawa Tengah.