tirto.id - Marselino Ferdinan, wonderkid Persebaya Surabaya, berangkat ke Belgia pada Rabu (25/1/2023) ini. Pemain kelahiran 9 September 2004 tersebut akan menjalani trial di negara tersebut dan dikaitkan dengan klub Divisi 2 Liga Belgia Beerschot VA.
Selama tampil di Persebaya Surabaya dan Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan kerap bermain di banyak posisi. Meski masih berusia 18 tahun, dia sudah menjadi tumpuan tim utama Persebaya sejak Liga 1 2021/2022 serta Timnas Indonesia senior.
Bahkan di tahun 2021, nama Marselino Ferdinan masuk ke dalam 60 pemain muda terbaik versi The Guardian. Dia disejajarkan dengan Gavi (Barcelona) Youssoufa Moukoko (Borussia Dortmund), dan bintang muda lainnya dari seluruh dunia.
Juru taktik Persebaya, Aji Santoso, mengaku bangga dengan kesempatan yang didapatkan Marselino. Tim pelatih Bajul Ijo ikhlas melepas sang pemain demi perkembangan kariernya.
"Untuk keberangkatan Marselino manajemen yang akan mengumumkan, yang jelas saya sebagai pelatih, misalkan Marselino ke luar negeri untuk menjalani trial dan lolos, saya akan bangga dan saya akan support," papar Aji dikutip Antara pada Selasa (24/1).
Karier Marselino Ferdinan hingga Berangkat ke Belgia
Sebelum menjadi bagian dari tim utama Persebaya Surabaya di Liga 1 2021/2022 Marselino Ferdinan, merupakan anggota tim usia muda Persebaya Surabaya di Elite Pro Academy (EPA) U16 2019.
Penampilan apiknya di EPA U16 membuat dirinya mendapat panggilan Timnas U16 asuhan Bima Sakti, yang saat itu dipersiapkan untuk ajang Piala AFF U16, dan kualifikasi Piala Asia U17.
Marselino sendiri merupakan jebolan dari kompetisi internal Persebaya Surabaya. Debutnya bersama tim senior Bajul Ijo terjadi pada 11 September 2021 dalam usia 16 tahun 2 hari, saat timnya mengalahkan Persikabo 3-1.
Sementara gol pertamanya untuk Persebaya Surabaya terjadi dalam derbi Jawa Timur melawan Arema FC. Dalam laga yang berakhir dengan skor 2-2, Marselino berhasil menyarangkan 1 gol ke gawang rival Persebaya tersebut.
Selama memperkuat Persebaya Surabaya di Liga 1 sejak tahun 2021 Marselino Ferdinan sudah tampil sebanyak 30 kali. Total, pemain yang kini berusia 18 tahun tersebut mencetak 7 gol dan 9 assist selama berseragam Bajul Ijo.
Di Liga 1 2022/2023 Marselino Ferdinan baru tampil sebanyak 7 kali untuk Persebaya Surabaya dan mencetak 3 gol. Namun, hal itu terjadi karena dirinya lebih banyak mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia di berbagai level mulai dari U20, hingga senior.
Bersama Timnas Indonesia Marselino Ferdinan, sudah bermain sebanyak 13 kali di berbagai ajang. Dia sudah mencetak 2 gol untuk Garuda, termasuk 1 gol ke gawang Filipina di Piala AFF 2022.
Sementara di kelompok umur Timnas Indonesia U20 dia merupakan kapten di tim yang dipersiapkan untuk Piala Dunia U20 2023 tersebut. Oleh pelatih Shin Tae-yong, Marselino kerap dimainkan di banyak posisi mulai dari gelandang box to box, gelandang serang, hingga penyerang sayap.
Peluang Marselino Ferdinan Perkuat Beerschot VA di Liga Belgia
Setelah tampil impresif di Persebaya Surabaya dan Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan mendapat kesempatan untuk tampil di Eropa. Dia berpeluang direkrut Beerschot VA, andai mampu menarik perhatian jajaran pelatih klub Divisi 2 Liga Belgia tersebut.
Manajer Persebaya Surabaya Yahya Alkatiri, mengatakan Marselino Ferdinan, dijadwalkan berangkat ke Belgia, pada Rabu, 25 Januari 2023. Di sana, dia bakal melakukan trial selama waktu yang masih belum ditentukan.
"Untuk Marselino, yang jelas 25 Januari 2023 dia ke Belgia. Untuk kepastiannya akan ada pengumuman dari manajemen Persebaya," kata Yahya Alkatiri, dikutip dari Antara.
Apabila mampu lolos trial dan masuk ke tim utama, Marselino Ferdinan, berpeluang menyamai torehan Alfin Tuasalamony, yang pernah menjadi bagian CS Vise, yang saat itu bermain di Divisi 2 Liga Belgia.
Bahkan, Marselino Ferdinan, berpeluang menjadi pemain Indonesia pertama yang tampil di kompetisi tertinggi Liga Belgia.
Pasalnya, saat ini Beerschot VA, berada di peringkat 3 klasemen Challenger Pro League, dan berpeluang promosi ke League Pro.
Pada akhir Desember 2022 lalu, manajemen Beerschot VA menyatakan memang ada beberapa investor yang tertarik membeli saham klub tersebut, termasuk dari Indonesia. Pemilik klub saat ini adalah Abdullah bin Musaid Al Saud, dengan pimpinan Francis Vrancken.
“Kami kadang didekati oleh pihak yang berkepentingan (untuk membeli saham), dari negara seperti AS atau Indonesia. Saya melihat itu sebagai tanda bahwa kami suda bekerja dengan baik,” papar Vrancken.
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Fitra Firdaus
