tirto.id - Serial asal India, Jodha Akbar episode 55 akan tayang di stasiun televisi ANTV pada Rabu (11/11/2020) pukul 12.00 WIB. Jodha Akbar tayang setiap hari pada jam yang sama. Jam tayang bisa berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan stasiun televisi.
Serial bergenre drama sejarah ini tayang pertama kali pada 2013 sampai 2015. Sudah ada total 568 episode. Situs IMDb memberi skor Jodha Akbar sebesar 5,8/10 dari 483 penilai.
Jodha Akbar berada dalam arahan sutradara Santram Varma dan J.P. Sharma. Untuk penulis naskahnya yaitu Binita Desai, Kirtida Gautam, Rajesh Joshi, Roy Chaudhary Mayuri, Manish Paliwal, Dheeraj Sarna, dan Koel Chaudhuri.
Para pemain yang bergabung di antaranya Rajat Tokas sebagai Emperor Akbar, Paridhi Sharma sebagai Jodha Begum, Ravi Bhatia sebagai Salim, Heena Parmar sebagai Anarkali, Ashwini Kalsekar sebagai Maham Anga, Lavina Tandon sebagai Begum Ruqaiya Sultan, dan Chetan Hansraj sebagai Adham Khan.
Preview Jodha Akbar episode 55
Jalal berjalan mondar-mandir di hadapan para perempuan istana. Ada Maham, Hamida dan lainnya. Dia tampak gelisah namun tidak berkata apa-apa. Setelah cukup lama, akhirnya Maham bertanya pada Jalal tentang yang dia rasakan.
Jalal tidak tahu tentang perasaannya sendiri. Dia merasa kesepian saat bertemu orang. Namun saat sedang sendiri, dia ingin memanggil orang lain. Mendengar hal itu, Maham tersenyum. Dia berkata bahwa Jalal sedang bahagia karena akan menjadi seorang ayah. Mungkin sang istri yang melahirkan, namun ayah yang bahagia, kata Maham. Setelah itu Jalal tersenyum dan pergi dari ruangan para perempuan.
Beralih ke kamar Ruq, dia tidur dengan gelisah. Setelah tangannya memeriksa di balik selimut, ternyata ada darah yang keluar dari tubuhnya. Ruq berteriak dan menggemparkan banyak orang termasuk Jalal. Seketika itu Jalal dan beberapa orang menuju kamar Ruq. Melihat ada darah, beberapa orang memanggil dokter. Ruq terlihat panik dan kesakitan.
Setelah mendapat pemeriksaan, ternyata Ruq keguguran. Mendengar hal itu, Jalal sangat sedih. Dia baru saja bahagia saat Ruq hamil dan akan memberikan pewaris kerajaan. Namun seketika itu pula kebahagiaannya hilang.
Pemeriksaan dokter berlanjut. Dia menyatakan bahwa keguguran Ruq bukan alami, tapi rekayasa. Ada sebuah cairan yang membuat kandungan Ruq gugur.
Kemudian Jalal mencari tahu minuman yang Ruq konsumsi. Ada satu dugaan bahwa jenis cairan yang ada di tubuh Ruq bukan berasal dari kerjaan. Jalal teringat bahwa Jodha pernah memberikan susu pada Ruq. Saat sisa susu itu dia ambil, ternyata memang benar cairan itulah penyebabnya. Jalal sangat marah dan memanggil Jodha untuk pengadilan.
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Alexander Haryanto
