tirto.id - Seri perdana MotoGP 2019 di Sirkuit Internasional Losai Qatar akan digelar pada Senin (11/3/2019), mulai pukul 00.00 WIB. Di kelas utama, kelas MotoGP, Yamaha difavoritkan untuk menjadi pemenang setelah rangkaian hasil mengesankan yang mereka torehkan di sesi pramusim.
Performa menawan tidak hanya diperagakan oleh dua pebalap tim pabrikan Monster Energy Yamaha, yakni Maverick Vinales dan Valentino Rossi. Tetapi juga, dua pebalap tim satelit mereka, Petronas Yamaha SRT. Dari 3 kali sesi pramusim yang digelar pada akhir Februari 2019 lalu, Fabio Quartartaro dan Franco Morbidelli berhasil masuk ke 10 besar pebalap dengan catatan waktu tercepat.
Sang juara seri Qatar musim lalu, Andrea Dovizioso tetap berpeluang meraih podium. Pebalap berkebangsaan Italia itu menyebut semua lawan patut diwaspadai, tetapi juga harus dihormati.
“Di atas lintasan, semua lawan sama, mereka adalah saingan yang memisahkan saya dari tujuan saya [yaitu juara]. Mereka bukan musuh dan saya mencoba untuk memahami, memelajari, dan mengalahkan mereka, tetapi tanpa menganggap mereka sebagai acuan [untuk dikalahkan]. Ini juga merupakan cara menghormati mereka [sebagai lawan],” kata Dovi, seperti dikutip laman resmi MotoGP.
Sementara itu, sang juara dunia MotoGP lima kali, Marc Marquez menyebut akan tampil tanpa beban, sebab kondisi sosok berjuluk The Baby Alien itu belum sepenuhnya pulih. Marquez menjalani operasi bahu pada Desember 2018 silam.
Kendati tidak prima, Marquez akan tetap berupaya untuk memberikan yang terbaik untuk tim Repsol Honda dan penggemarnya.
“Saya masih belum pulih sepenuhnya dari cedera bahu. Hasilnya adalah minggu yang panjang, bahkan berbulan-bulan pemulihan yang akhirnya membuat saya tiba [di awal musim] dalam kondisi yang baik untuk memulai kejuaraan, meskipun belum 100%,” kata Marc Marquez.
Di seri pembuka, Repsol Honda diprediksi tidak hanya akan mengandalkan Marquez, tetapi juga akan mengandalkan Jorge Lorenzo yang dalam kondisi fisik lebih baik. S
Rekor apik Lorenzo saat melakukan race di Qatar dapat ditunjukkan kembali dalam musim debutnya bersama Repsol Honda. Pebalap berjuluk X-Fuera itu tercatat 3 kali menjuarai seri Qatar di kelas MotoGP, yang semuanya diraih saat masih membela Yamaha.
Prediksi Jalannya Lomba
Nick Harris dalam perkiraannya di situs resmi MotoGP, menyebut seri Qatar tidak akan memberi kejutan berarti, kendati di sesi pramusim Fabio Quartararo tampil menjanjikan dengan menempati posisi ke-2 riders dengan catatan waktu terbaik.
Alasannya, untuk menjadi yang terdepan seorang pembalap tidak cukup hanya menciptakan waktu tercepat dalam sekali putaran, mereka harus mampu tampil konsisten sepanjang kurang lebih 20 putaran.
Kendati demikian bukan tidak mungkin akan ada kejutan di babak kualifikasi, misalnya Quartararo menjadi yang tercepat atau start dari grid depan. Hal tersebut sangat mungkin terjadi, karena untuk mencapai start terbaik, seorang pembalap hanya perlu membuat satu kali putaran yang apik.
Oleh karenanya, race MotoGP Qatar pun diprediksi akan tetap didominasi oleh pebalap tim pabrikan. Duo Yamaha, yaitu Maverick Vinales dan Valentino Rossi menjadi favorit untuk juara, disusul Andrea Doviziozo.
Sementara itu, duo Repsol Honda memiliki potensi untuk membuat kejutan, di sirkuit yang dalam beberapa musim terakhir menjadi milik Yamaha dan Dovizioso dengan motor Desmosedici Ducatinya.
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Fitra Firdaus
