tirto.id - Dengan tujuh pekan tersisa, persaingan menuju tangga juara GoJek Traveloka Liga 1 kian memanas. Jarak poin tim-tim di deretan atas yang begitu dekat membuat kemungkinan peraih juara masih sukar diprediksi.
Hingga merampungkan pekan ke-27, puncak klasemen masih ditempati Bhayangkara FC dengan koleksi 56 poin. Menyusul berturut-turut adalah Bali United dan PSM Makassar yang sama-sama mengoleksi 52 poin. Madura United mengekor di urutan keempat dengan torehan 51 poin, unggul empat angka dari tim peringkat lima Persipura Jayapura.
Lantas, bagaimana kans kelima tim dalam perebutan gelar juara musim ini?
Bhayangkara FC, Bali United, dan Madura United Punya Kans Sama
Bhayangkara FC boleh saja menduduki puncak klasemen saat ini. Namun, jika menimbang tujuh laga sisa yang bakal dilakoni The Guardians, langkah menuju tangga juara tak mungkin mudah. Dari tujuh laga yang dimaksud, Evan Dimas dan kawan-kawan masih harus melakoni dua partai berat, yakni berhadapan dengan PSM Makassar dan Madura United. Belum lagi jadwal di laga pamungkas akan mempertemukan mereka dengan tim tangguh Persija Jakarta.
The Guardians memang diuntungkan oleh faktor bermain sebagai tuan rumah kala berhadapan dengan kompetitor PSM pada Kamis (19/10/2017) mendatang. Namun, bertandang ke markas Madura United pada Senin (23/10/2017) jelas jadi perkara lain. Menengok rekor kandang dan penampilan apik skuat asuhan Gomes De Oliveira dalam beberapa laga terkini, mencuri poin di Madura jelas bukan hal mudah.
Di pihak lain, meski dijagokan menang saat menjamu Bhayangkara FC, situasi tak lantas begitu saja menguntungkan Madura United. Pasalnya Greg Nwokolo dan kawan-kawan masih harus melakoni partai tak kalah berat, termasuk laga di kandang Persib pada Kamis (19/10/2017) mendatang dan di kandang PSM pada pekan pamungkas, Minggu (12/11/2017).
Menengok beratnya beban Bhayangkara FC dan Madura United, sebagian pihak barangkali akan langsung mengunggulkan kandidat lain: Bali United. Faktanya, prediksi tersebut belum tentu menjanjikan.
Jalan paling mungkin bagi Bali United untuk merengkuh gelar juara adalah dengan membiarkan Bhayangkara FC minimal takluk dua kali dari lawan-lawannya, sedangkan di saat bersamaan Bali United menyapu bersih semua laga sisa.
Skenario ini sangat mungkin terjadi, namun bukan pula hal yang mudah diwujudkan. Pasalnya, dari tujuh laga sisa Sylvano Comvalius dan kawan-kawan wajib bertemu dengan tim tangguh Arema FC, Minggu (8/10/2017) dan bertandang ke markas PSM Makassar pada Selasa (24/10/2017).
PSM Tak Perlu Terpaku Hasil Lain
Di laga sisa mereka, PSM masih akan bertemu para kompetitor seperti Bhayangkara FC, Madura United, dan Bali United. Berlaga melawan tim tangguh jelas bakal menyulitkan, tetapi ibarat dua sisi koin, situasi tersebut bisa dijadikan peluang oleh PSM.
Tak seperti tiga kompetitor lain yang masih harus saling bergantung dengan hasil tim lawan, PSM justru tak perlu berpikir banyak hal. Asal bisa menyapu bersih tujuh laga sisa, kans Juku Eja untuk menjuarai GoJek Traveloka Liga 1 terbuka lebar.
Namun, untuk mewujudkan hal tersebut pun tak mudah. PSM barangkali diuntungkan kala berhadapan dengan Bali United dan Madura United karena berstatus sebagai tim tuan rumah. Namun, kala berlaga melawan Bhayangkara FC pada Kamis (19/10/2017), status PSM adalah tim tamu. Pertandingan Bhayangkara FC vs PSM barangkali bakal menjadi salah satu kunci untuk mengintip seberapa besar peluang Juku Eja memungkasi liga di posisi teratas.
Selain melawan tiga kompetitornya, lawan-lawan yang juga bakal dihadapi PSM di tujuh laga sisa adalah Borneo FC, Persib, Persiba, dan Barito Putera.
Persipura Masih Berpeluang Juara Liga 1
Satu hal yang tak boleh luput dari perhatian adalah peluang juara Persipura yang belum sepenuhnya tertutup. Meski berada di peringkat lima dan berjarak sembilan poin dari puncak klasemen, Mutiara Hitam masih diunggulkan lantaran akan bertanding melawan tim-tim yang relatif lebih lemah.
Di tujuh laga sisa, Boaz Solossa dan kawan-kawan bakal bertanding melawan Persela, Mitra Kukar, Persija, Perseru, Arema FC, PS TNI, dan Sriwijaya FC. Jika empat tim teratas saling terpeleset di laga sisa, bukan tidak mungkin Persipura akan merangsak naik ke posisi yang lebih diunggulkan.
Kemungkinan Debut di Asia
Fakta yang wajib diketahui adalah bahwa jawara GoJek Traveloka musim ini akan mewakili Indonesia di playoff Liga Champions Asia. Sementara itu tim peringkat dua dan tiga bakal mendapat jatah berlaga di kompetisi Piala AFC.
"Untuk tahun 2018, kita mendapatkan jatah satu klub di playoff Liga Champions Asia dan dua tim di babak grup Piala AFC," ujar Sekjen PSSI non-aktif Ade Wellington seperti dikutip Antara pada Sabtu (4/3/2017) silam.
Jika dikaitkan dengan persaingan gelar juara saat ini, situasinya terbilang unik. Dari lima tim kandidat juara, tiga diantaranya merupakan tim dengan usia relatif muda dan belum pernah merasakan panggung kompetisi antar tim di Asia. Berbeda dengan PSM dan Persipura yang pernah mencicipi gemerlap kompetisi Asia beberapa tahun lalu, Bali United, Madura United, dan Bhayangkara FC belum sekalipun merasakan kompetisi level benua.
Mengingat tersedianya tiga pos kompetisi Asia serta tiga tim baru menghuni posisi lima besar, peluang akan adanya debutan baru asal Indonesia di kompetisi antar tim se-Asia terbuka lebar.
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Agung DH
