tirto.id - Derby London antara Crystal Palace vs Chelsea dalam lanjutan laga Liga Inggris 2019/2020 akan digelar di Selhurst Park pada Rabu (8/7/2020) pukul 00.00 WIB. Tim tamu yang hanya berbeda 1 poin dari Leicester City mesti membidik angka penuh di laga ini. Bukan hanya demi 3 besar klasemen Premier League, tetapi demi menjaga posisi di zona UCL.
Sejak restart Liga Inggris, Chelsea mampu mengumpulkan 9 poin dari 4 pertandingan. Hal ini menjadi modal mereka untuk mendekati Leicester City, yang sebelum jeda pandemi COVID-19 tampak sulit terkejar. Leicester sendiri hanya mengumpulkan 5 poin dari jumlah laga yang sama dengan The Blues.
Sabtu (4/7) lalu, Chelsea sebenarnya punya peluang untuk menyalip Leicester City. Namun, ketika skuad asuhan Frank Lampard menang 3-0 atas Watford, pasukan Brendan Rodgers menenggelamkan Crystal Palace, lawan The Blues kali ini, dengan skor sama persis: tiga gol tanpa balas.
Kesempatan Chelsea untuk duduk di peringkat ketiga klasemen Premier League terbuka pada Rabu (8/7) meski mungkin hanya beberapa jam. Pasalnya, London Biru akan berlaga lebih awal daripada Leicester, yang bermain pada hari yang sama, tetapi harus menghadapi Arsenal di Emirates pada pukul 02.15 WIB.
Di sisi lain, fokus Chelsea tidak hanya mengarah ke Leicester City, tetapi juga tim penghuni 6 besar, terutama Manchester United. Skuat asuhan Ole Gunnar Solksjaer dalam tren positif dengan melakoni 16 laga tanpa kekalahan di semua kompetisi.
Jelang laga ini, Lampard diprediksi akan kembali menurunkan para pemain senior yang menjadi kunci penampilan apik Chelsea. Kendati rajin mengorbitkan pemain muda awal musim, Lampard tetap mengandalkan penggawa seperti Willian, Cesar Azpilicueta, dan Olivier Giroud untuk memperbaiki performa.
Para pemain senior Chelsea menjawab kepercayaan Lampard dengan peran signifikan di lapangan. Willian tampil prima dengan mengemas 4 gol dalam 4 laga Premier League terkini. Sedangkan Giroud menyumbang 4 gol dari 8 laga terkini, tampil 6 kali sebagai starter.
"Seiring berjalannya musim, jika pun ceritanya berbeda saya tetap akan memilih tim yang saya pandang terbaik. Itulah ketika Anda mengandalkan pemain berpengalaman. Mereka [pemain senior dan pemain muda] perlu saling membantu," ucap eks gelandang West Ham United ini dilansir laman resmi Chelsea.
"Pemain berpengalaman harus membantu para pemain muda di momen-momen sulit, dan pemain muda harus sadar bahwa mereka harus meningkatkan level dan berkembang, baik saat pertandingan atau bagaimana mereka berlatih tiap pekannya," tambahnya.
Di kubu tuan rumah, misi Crystal Palace untuk menghadang Chelsea diprediksi akan berjalan sulit. Pasalnya, The Eagles sedang dalam momentum negatif jelang laga ini. Sempat meraih 4 kemenangan beruntun, skuat asuhan Roy Hodgson justru kalah 3kali berturut-turut jelang menjamu Chelsea.
Namun, penyerang Palace, Christian Benteke mengaku timnya masih berniat bangkit dan finis setinggi mungkin pada akhir musim.
"Saya kira kami harus mencoba dan melihat tabel papan atas, berusaha dan finis setinggi mungkin. Kami tahu bahwa kami menghadapi jadwal ketat, tetapi kami harus menghadapinya pertandingan demi pertandingan dan meraih sebanyak mungkin [poin]," ucap Benteke dikutip laman resmi Crystal Palace.
Prediksi Crystal Palace vs Chelsea
Chelsea adalah tim yang mengandalkan penguasaan bola untuk memenangkan pertandingan. The Blues memiliki rata-rata 57,6 persen ball possessions di Liga Inggris, hanya kalah dari Manchester City (61,7 persen) dan Liverpool (59,4 persen).
Ini kontras dengan Crystal Palace yang lebih banyak bertahan dengan 46,2 persen penguasaan bola. Namun, di balik permainan defensif kubu Selhurst Park cukup berbahaya dalam urusan set pieces. Mereka mencetak 6 gol dari skema ini.
Chelsea tercatat lemah dalam antisipasi bola set pieces. Gawang kubu Stamford Bridge sudah terkoyak 12 kali karena skema tersebut. Oleh karenanya, meski The Blues unggul segalanya dari tuan rumah, ada peluang tipis bagi Palace untuk menundukkan sang lawan dalam Derby London.
Prediksi Susunan Pemain Crystal Palace vs Chelsea
Crystal Palace (4-5-1): Vicente Guaita; Joel Ward, Gary Cahill, Mamadou Sakho, Patrick van Aanholt; Wilfred Zaha, Cheikhou Kouyate, James McArthur, Jairo Riedewald, Max Meyer; Christian Benteke
Chelsea (4-3-3): Kepa Arrizabalaga; Marcos Alonso, Antonio Rudiger, Kurt Zouma, Cesar Azpilicueta; Callum Hudson Odoi, N'Golo Kante, Jorginho; Willian, Tammy Abraham, Pedro
Penulis: Ikhsan Abdul Hakim
Editor: Fitra Firdaus
