tirto.id - Capres 01 Joko Widodo optimistis mampu meraup suara mayoritas di Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Pilpres 2019. Dia menargetkan menang dengan perolehan suara di atas 70 persen di daerah itu.
"Ya, kita di tahun 2014 di Sulawesi Selatan mendapatkan angka 71,4 (persen). Saya ingat betul 71,4 (persen), tahun ini mestinya minimal sama, minimal sama, itu saja, tidak usah tinggi-tinggi," kata Joko Widodo di Sulawesi Selatan pada Minggu (31/3/2019).
Jokowi menyatakan hal tersebut ketika berorasi dalam kampanye terbuka di lapangan Kalegowa, Gowa, Sulawesi Selatan.
Kampanye rapat umum ini juga dihadiri oleh Iriana Joko Widodo, Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah, eks gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan Yasin Limpo dan ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Erick Thohir.
Pada Pilpres 2014, KPUD Sulsel mencatat pasangan Jokowi-Jusuf Kalla merebut 71,41 persen suara atau sebanyak 3.037.026 dukungan pemilih. Sedangkan, lawan mereka, Prabowo-Hatta Rajasa hanya meraih 1.214.857 suara atau 28,59 persen dukungan saja.
Saat itu, di beberapa daerah di Sulsel, perolehan suara Jokowi-JK tercatat mencapai lebih dari 80 persen seperti di kabupaten Bone. Mereka juga menang di 23 dari 24 kabupaten di Sulsel.
Jokowi menilai acara kampanye terbuka paslon 01 di Sulawesi Selatan pada hari ini dihadiri oleh banyak masyarakat. Hal ini menjadi alasan lainnya yang mendasari optimisme Jokowi.
"Kita lihat tadi dengan Pak Nurdin Abdullah di (lapangan) Karebosi, dengan Pak Ichsan di lapangan Gowa, kita lihat antusiasme masyarakat begitu besar kalau angkanya gede ya mestinya Insya Allah ketemu," ujar Jokowi.
Sebelum berorasi dalam kampanye terbuka di lapangan Kalegowa, Jokowi juga menghadiri rapat umum di lapangan Karebosi, Makassar.
Setelah berkampanye di Makassar, rencananya Jokowi akan menghadiri kampanye di Manado, Sulawesi Utara, kemudian pada keesokan harinya di Sorong dan Jayapura, Papua.
Penulis: Addi M Idhom
Editor: Agung DH
