tirto.id - Pesawat Philatus Porter milik operator PT Marta Buana Abadi (Dimonim Air) hilang kontak dalam penerbangan dari Tanah Merah di Kabupaten Boven Digoel menuju Oksibil di Pegunungan Bintang, Papua sejak pukul 14.17 WIT Sabtu kemarin, 11 Agustus 2018.
Proses pencarian terhadap pesawat itu menemukan titik terang pada hari ini. Pesawat dengan nomor registrasi PK-HVQ rute Tanah Merah-Oksibil tersebut telah ditemukan.
Kepala Bandara Oksibil, Frits Ayomi menyatakan lokasi pesawat PK-HVQ pertama kali terlihat oleh pesawat Caravan C208B yang dioperasikan oleh Marta Buana Abadi (Dimonim Air).
Lokasi pesawat itu teridentifikasi pada Minggu pagi 12 Agustus 2018, sekitar Pukul 06.15 WIT (21.15 UTC). Sementara koordinat lokasi bangkai pesawat ialah 04 51.07 S dan 140 35.94 E dan letaknya di ketinggian sekitar 6.500 kaki.
"Pesawat PK-HVQ sendiri ditemukan dalam kondisi hancur," kata Frits Ayomi melalui keterangan tertulisnya pada hari ini, Minggu (12/8/2018).
Frits Ayomi menyatakan bahwa di antara sembilan orang yang menumpangi pesawat PK-HVQ, termasuk pilot dan co-pilot, hanya satu orang yang ditemukan dalam keadaan selamat. Sedangkan delapan orang lainnya ditemukan telah meninggal dunia.
Saat ini, menurut Frits Ayomi, Tim SAR gabungan sedang melakukan evakuasi terhadap pada korban kecelakaan pesawat tersebut ke Oksibil.
"Rencananya korban akan dibawa ke Tanah Merah atau Sentani," ujar Frits Ayomi.
Editor: Addi M Idhom
