tirto.id - Para perwakilan ojek online dari berbagai daerah akan temui Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Komisi V Bidang Perhubungan.
Menurut Hafid selaku penanggungjawab aksi, pertemuan pihaknya dengan DPR RI Komisi V bidang perhubungan untuk membahas tuntutan mereka tersebut.
"Saya ditemani oleh Irwan dari Bandung, Miftahul dari Lampung, Indra dari Cirebon, Gani dari Rawa Belong, Habibie dari Jakarta, Noris dari Bekasi dan Maung dari Tanggerang,"ucap Hafid, di depan Gedung DPR/MPR RI, Senin (23/4/2018).
Ratusan sopir ojek online dari berbagai daerah melakukan unjuk rasa menuntut agar Presiden RI Joko Widodo dan pihak DPR membuat regulasi hukum demi perlindungan keamanan dan kesejahteraan mereka.
Para perwakilan mulai berkumpul dan dijaga oleh beberapa ojek online lainnya saat mereka masuk ke Gedung DPR/MPR RI melalui akses pejalan kaki yang berada di depan gedung.
Menurut Haji Ary, selaku koordinator aksi mengatakan bahwa ribuan ojek online yang hadir pada hari Senin, menuntut Presiden Joko Widodo, Ketua DPR RI khususnya dan Komisi V bidang perhubungan untuk membuat payung hukum untuk mereka.
"Kami memohon kepada Presiden Joko Widodo dan DPR RI Komisi V bersedia mewujudkan payung hukum bagi kami," ucap Ary di depan Gedung DPR/MPR, Jakarta Pusat.
Penulis: Naufal Mamduh
Editor: Yantina Debora
