tirto.id - ZenFone 5z, flagship Asus tahun lalu, kini resmi memiliki penerus, yakni ZenFone 6. Tak hanya garang di sektor dapur pacu, flagship Asus 2019 ini juga ciamik di sisi fotografi, terlebih dengan mekanisme kameranya yang unik. Lantas, apa beda ZenFone 6 dengan ZenFone 5z, dan apa peningkatan yang ditawarkan oleh sang suksesor?
ZenFone 6, yang diumumkan di Valencia, Spanyol, Kamis (16/5/2019) waktu setempat, dijual dengan harga mulai 499 euro atau sekitar Rp8 juta (kurs Rp16.165) untuk varian terendah, 6GB + 128GB. Sementara ZenFone 5z, yang masuk Indonesia pada Mei 2018, ditawarkan ke konsumen dengan harga Rp6,7 juta untuk varian yang sama. Dengan demikian, beda harga keduanya hanya Rp1,3 juta.
Dengan selisih harga sekitar Rp1 jutaan, ZenFone 6 menawarkan sejumlah peningkatan spesifikasi dari pendahulunya, khususnya dari sektor desain, bodi, layar, sistem operasi, dapur pacu, kamera, dan baterai. Berikut ini beberapa perbedaan tersebut.
Bodi, Desain, dan Layar
Baik ZenFone 6 dan ZenFone 5z sama-sama mengusung bodi aluminium dengan panel depan kaca. Namun, ZenFone 6 memiliki frame aluminium dengan cangkang belakang juga terlapisi kaca. Bahkan, kaca depan dan belakang ponsel ini sudah dilindungi Corning Gorilla Glass generasi ke-6.
ZenFone 6 tak seperti pendahulunya yang masing mengusung "poni" ala iPhone X, lantaran tak menyematkan kamera depan pada sisi atas layarnya. Oleh karenanya, panel depan ponsel ini tampak penuh dan bezel less. Dagu ZenFone 6 juga terlihat lebih tipis bila dibandingkan dengan pendahulunya yang tampak sedikit lebih tebal.
Meski ZenFone 6 tampak unggul segalanya, ponsel ini sebenarnya sedikit lebih tebal dari ZenFone 5z. Bila pendahulunya hanya 7,9 mm, sang penerus 9,2 mm. Ini bisa dimaklumi lantaran ZenFone 6 mengusung kapasitas baterai lebih besar. Sementara untuk ukuran layar, ZenFone 6 memiliki diagonal 0,2 inci lebih besar dari pendahulunya, yakni 6,4 inci, yang sama-sama mengusung resolusi FHD+ tipe IPS LCD.
Dapur Pacu dan OS
Saat diperkenalkan, ZenFone 6 sudah menjalankan sistem operasi Android 9.0 Pie dalam balutan antarmuka ZenUI 6 yang kaya fitur. Ponsel ini juga masuk dalam bagian Android Beta Program. Asus menjamin ZenFone 6 akan menerima update OS ke Android Q dan bahkan Android R saat waktunya tiba.
ZenFone 5z masih mengadopsi OS Android sedikit lebih lawas yaitu 8.0 Oreo saat diperkenalkan pada Mei tahun lalu. Namun, ponsel ini mendapat pembaruan ke Android 9.0 Pei pada penghujung 2018. Sama seperti ZenFone 6, OS Android di ponsel ini juga menggunakan antarmuka ZenUI namun dengan versi lawas yaitu 5.0.
Lantaran sebagai flagship yang jadi ujung tombak Asus di kelas ini, ZenFone 6 dibekali chipset paling gegas, yaitu Snapdragron 855 dengan Adreno 640 untuk kartu grafisnya. Seri chip tersebut satu tingkat di atas yang diadopsi ZenFone 5z, yakni Snapdragron 845 dengan kartu grafis 630.
Untuk RAM dan ruang penyimpanan, keduanya tak memiliki perbedaan, yakni dengan kombinasi opsi hingga 8GB + 256GB. Kedua ponsel juga menyediakan slot microSD yang dapat diisi dengan kapasitas maksimal 1TB. Hanya saja untuk ZenFone 6 sudah dedicated atau triple slot yang tak memakan jatah slot SIM 2.
Kamera dan Baterai
ZenFone 6 tak memiliki kamera selfie lantaran kamera belakangnya sekaligus sebagai kamera depan berkat teknologi motorized rotation. Dengan demikian, kamera berkekuatan 48MP + 13MP yang tersemat di bagian belakangnya, sekaligus menjadi resolusi kamera depan. ZenFone 5z sendiri mengusung dual rear camera masing-masing berkekuatan 12MP + 8MP dan 8MP untuk kamera depan.
ZenFone 6 memiliki kapasitas baterai 2.700mAh lebih besar dari ZenFone 5z, tepatnya 5.000mAh, yang didukung fitur fast charging Qualcomm QuickCharge 4.0 dengan daya 18W via USB Type-C saat mengisi daya. Sementara pendahulunya yang dibekali baterai berkapasitas 3.300mAh, juga didukung fitur fast charging dengan daya sama.
Kapan ZenFone 6 Masuk Indonesia?
Asus Indonesia melalui Muhammad Firman selaku Head of PR & E-Marketing-nya memperkirakan ZenFone 6 akan hadir di Tanah Air pada Q3 tahun ini, yakni antara bulan Juli sampai dengan September 2019.
Firman mengatakan, estimasi tersebut dapat terealisasi bila tak ada kendala dalam pemenuhan TKDN atau Tingkat Komponen Dalam Negeri.
"17 Mei itu launch global, launch di Indonesia, mungkin kuartal berikutnya, dia [ZenFone 6] kan launching global pertengahan Q2, mungkin di indonesia pertengahan Q3 kalau enggak ada kendala TKDN," katanya kepada Tirto pada Senin (13/5) lalu.
Editor: Agung DH
