tirto.id - Melalui program OK OCE atau satu kecamatan satu pusat kewirausahaan, Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (KUKMP) DKI Jakarta menargetkan ada sekitar 40.000 wirausahawan baru di ibu kota.
Kepala Dinas KUKMP DKI Irwandi di Jakarta, Selasa (14/11/2017), mengatakan Pemprov DKI Jakarta telah mengalokasikan anggaran Rp81 miliar untuk penyelenggaraan program OK OCE pada 2018 yang akan digunakan untuk pelatihan.
"Pelatihan yang akan dilaksanakan, di antaranya menjahit, las, potong rambut dan industri lainnya. Selain pelatihan, anggaran itu juga akan digunakan untuk pembuatan sarana dan prasarana, pembelian alat serta pelaksanaan kegiatan lainnya," ujar Irwandi.
Dalam pelaksanaan program OK OCE, dia akan melibatkan beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) DKI Jakarta, antara lain Dinas Perindustrian dan Energi, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Dinas Pendidikan serta Dinas Sosial.
"Namun sampai dengan saat ini masih belum bisa dibuat perinciannya, berapa banyak usahawan baru yang akan dicetak dari masing-masing SKPD. Yang penting, semuanya harus saling bersinergi satu sama lain," tutur Irwandi.
Meskipun demikian, dia optimistis target untuk mencetak 40.000 wirausahawan baru di Jakarta dapat dicapai. Sementara itu, terkait kegiatan pelatihan akan dilaksanakan sebanyak tiga kali dalam periode satu tahun.
"Memang target 40.000 wirausahawan baru itu cukup tinggi. Tapi kami yakin target itu bisa kami penuhi. Intinya, harus ada sinergi dari semua pihak, semua SKPD yang terlibat. Setelah itu baru nanti bisa dilihat hasil atau output-nya," ungkap Irwandi.
Penulis: Yandri Daniel Damaledo
Editor: Yandri Daniel Damaledo
